Dokter Muda yang Tak Lelah Mengedukasi Masyarakat dan Tangkal Hoaks Covid-19
Rabu, 21 Juli 2021 - 13:21 WIB
"Atau misalnya tidak ada kenalan dokter, ada banyak layanan telemedicine yang sudah disediakan pemerintah atau media-media sosial dari Kemenkes, WHO dan lain-lain. Sebenarnya banyak sekali informasi dari sumber yang tepercaya dan merupakan portal resmi dari suatu lembaga tertentu," tambahnya.
Pada proses edukasi menangkal hoaks Covid-19, lanjutnya, memang harus dilakukan oleh para dokter dan dilakukan secara terus-menerus karena membutuhkan waktu dalam proses mengonstruksi sekelompok masyarakat.
"Memang tugas kita (dokter) orang-orang inilah yang meluruskan, jadi harapannya dengan banyaknya informasi yang membanjiri masyarakat sesuai fakta dan akhirnya akan ter-brainwash lagi dengan informasi yang benar. Untuk menghilangkan informasi yang salah itu memang harus terus-menerus, karena perilaku tidak bisa (diubah) sehari-dua hari, jadi ini memang PR banget buat bangsa kita yang gampang kemakan hoaks."
Ajeng Wirachmi/Litbang MPI/Widya Michella Nur Syahida
Lihat Juga: Deretan Brevet dan Tanda Jasa Komjen Dharma Pongrekun, Sosok yang Sebut Covid-19 Konspirasi
Pada proses edukasi menangkal hoaks Covid-19, lanjutnya, memang harus dilakukan oleh para dokter dan dilakukan secara terus-menerus karena membutuhkan waktu dalam proses mengonstruksi sekelompok masyarakat.
"Memang tugas kita (dokter) orang-orang inilah yang meluruskan, jadi harapannya dengan banyaknya informasi yang membanjiri masyarakat sesuai fakta dan akhirnya akan ter-brainwash lagi dengan informasi yang benar. Untuk menghilangkan informasi yang salah itu memang harus terus-menerus, karena perilaku tidak bisa (diubah) sehari-dua hari, jadi ini memang PR banget buat bangsa kita yang gampang kemakan hoaks."
Ajeng Wirachmi/Litbang MPI/Widya Michella Nur Syahida
Lihat Juga: Deretan Brevet dan Tanda Jasa Komjen Dharma Pongrekun, Sosok yang Sebut Covid-19 Konspirasi
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(zik)
tulis komentar anda