Perdebatan Ilmiah yang Salah Ruang

Minggu, 30 Agustus 2020 - 09:49 WIB
Perkembangan tak menggembirakan yang kemudian jadi perbincangan trending di jagad media sosial, adalah diretasnya akun twitter @drpriono, milik Pandu Riono. Peretas mengunggah material tak relevan, terkait kehidupan pribadi Pandu Riono. Ini jika dilihat dari konteks waktu peretasannya, hendak mengkomunikasikan rasa keberatan, terhadap suara kritis yang kerap dilontarkan Sang Epidemiolog ini.

Perdebatan sengit soal jalannya penemuan obat maupun vaksin, sebagai produk ilmu pengetahuan, lazimnya terjadi di ruang-ruang akademis, seminar maupun konferensi yang sepenuhnya melibatkan ilmuwan.

Prosesnya eksklusif, bertujuan memenuhi kaidah epistemologi. Langkah demi langkah diabsahkan peer-review. Kata kunci untuk itu adalah transparan, berdisiplin metodologis. Maka perdebatan antar-universitas, sesungguhnya adalah hal yang biasa terjadi. Tak tabu. Sayangnya yang kemudian disaksikan pada calon obat Covid-19 ini adalah pewacanaan yang salah ruang. Terjadi di ruang-ruang media sosial, dengan lontaran yang tak sepenuhnya ilmiah. Pihak yang terlibat punya aneka kepentingan.

Cermin dari fenomena ini, bagaimana mungkin ekosistem ilmiah yang kokoh berkelas dunia dapat terbentuk, ketika universitas-universitas, sebagai bagian masyarakat ilmiah, membiarkan diri menghasilkan produk pengetahuan, lewat polemik di ruang-ruang tak lazim?
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(dam)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More