Profil 10 Calon Anggota Bawaslu, Ada Petahana hingga Jurnalis
loading...
A
A
A
6. Subair
Subair merupakan lulusan Doktor IAIN Ambon. Kini, ia menjabat anggota Bawaslu Maluku. Sebelumnya, Subair pernah menjadi dosen di IAIN Ambon, Ketua Jurusan Sosiologi Agama Fakultas Ushulidin Dakwah, Ketua Senat IAIN Ambon, anggota Panwaslu Kota Ambon, dan Kordinator JPPR Bone.
Subair juga aktif di sejumlah organisasi, seperti Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bone, Pemuda Muhammadiyah Bone, Ketua Bidang Penelitian Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku serta pernah menjadi Wakil Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku.
7. Puadi
Pria kelahiran Bekasi, 4 Januari 1974 ini tengah menempuh program Doktoralnya di Universitas Nasional Jakarta. Kini, ia menjabat sebagai Anggota Bawaslu DKI Jakarta sejak 2017 sekaligus menjadi Tim Pemeriksa Daerah (TPD) DKPP.
Sebelumnya, Puadi pernah menjadi Ketua Panwaslu Jakarta Barat di 2012. Ia juga pernah menjadi Guru di sejumlah sekolah di Jakarta, seperti SMAN 28, SMAN 24, SMAN 37, dan SMAN 30, serta Kepala Cabang Primagama Kelapa Gading.
Puadi juga aktif di organisasi, antara lain pernah menjadi pengurus HMI Cabang Jakarta; Ketua Bidang Litbang NGO Masyarakat Indonesia Baru; Ketua Bidang Seni dan Budaya Kahmi Jaya; dan Ketua Bidang Hima PPKN Universitas Negeri Jakarta.
8. Andi Tenri Sompa
Perempuan kelahiran Ujung Pandang, 21 Mei 1976 ini berhasil meraih gelar doktornya di Universitas Indonesia (UI). Andi Tenri merupakan akademisi tulen, sejak awal karirnya ia banyak menggeluti profesi di kampus.
Saat ini, dia menjadi dosen di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Selama bekerja di ULM, Andi pernah menjabat, antara lain auditor mutu internal ULM, Sekretaris Program S3 Studi Pembangunan, Ketua Program Magister Administrasi Pembangunan dan Sekretaris Program S3 Ilmu Sosial Kerja Sama ULM-UNAIR dan Program Pendirian S3 Ilmu Sosial.
Andi Tenri juga terlibat di banyak organisasi asosiasi ilmu politik hingga saat ini, seperti misalnya Asosiasi Dosen Ilmu Politik Seluruh Indonesia, Asosiasi Ilmu Pemerintahan Seluruh Indonesia (ADIPSI), Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI), dan Asosiasi Dosen Ilmu Politik Indonesia (ADIPI).
9. Aditya Perdana
Aditya Perdana berhasil meraih Doktor Ilmu Politik di Universitat Hamburg, Germany. Ia juga lulusan Magister Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI).
Aditya yang berlatar akademisi ini merupakan dosen tetap Departemen Ilmu Politik FISIP UI serta Direktur Pusat Kajian Politik (Puskapol) LPPSP FISIP UI. Aditya juga pernah menjadi staf peneliti YAPPIKA, LSM yang bergerak pada isu good governance dan capacity building dan terlibat di program officer CETRO (Centre for Electoral Reform) di Jakarta.
Subair merupakan lulusan Doktor IAIN Ambon. Kini, ia menjabat anggota Bawaslu Maluku. Sebelumnya, Subair pernah menjadi dosen di IAIN Ambon, Ketua Jurusan Sosiologi Agama Fakultas Ushulidin Dakwah, Ketua Senat IAIN Ambon, anggota Panwaslu Kota Ambon, dan Kordinator JPPR Bone.
Subair juga aktif di sejumlah organisasi, seperti Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bone, Pemuda Muhammadiyah Bone, Ketua Bidang Penelitian Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku serta pernah menjadi Wakil Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku.
7. Puadi
Pria kelahiran Bekasi, 4 Januari 1974 ini tengah menempuh program Doktoralnya di Universitas Nasional Jakarta. Kini, ia menjabat sebagai Anggota Bawaslu DKI Jakarta sejak 2017 sekaligus menjadi Tim Pemeriksa Daerah (TPD) DKPP.
Sebelumnya, Puadi pernah menjadi Ketua Panwaslu Jakarta Barat di 2012. Ia juga pernah menjadi Guru di sejumlah sekolah di Jakarta, seperti SMAN 28, SMAN 24, SMAN 37, dan SMAN 30, serta Kepala Cabang Primagama Kelapa Gading.
Puadi juga aktif di organisasi, antara lain pernah menjadi pengurus HMI Cabang Jakarta; Ketua Bidang Litbang NGO Masyarakat Indonesia Baru; Ketua Bidang Seni dan Budaya Kahmi Jaya; dan Ketua Bidang Hima PPKN Universitas Negeri Jakarta.
8. Andi Tenri Sompa
Perempuan kelahiran Ujung Pandang, 21 Mei 1976 ini berhasil meraih gelar doktornya di Universitas Indonesia (UI). Andi Tenri merupakan akademisi tulen, sejak awal karirnya ia banyak menggeluti profesi di kampus.
Saat ini, dia menjadi dosen di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Selama bekerja di ULM, Andi pernah menjabat, antara lain auditor mutu internal ULM, Sekretaris Program S3 Studi Pembangunan, Ketua Program Magister Administrasi Pembangunan dan Sekretaris Program S3 Ilmu Sosial Kerja Sama ULM-UNAIR dan Program Pendirian S3 Ilmu Sosial.
Andi Tenri juga terlibat di banyak organisasi asosiasi ilmu politik hingga saat ini, seperti misalnya Asosiasi Dosen Ilmu Politik Seluruh Indonesia, Asosiasi Ilmu Pemerintahan Seluruh Indonesia (ADIPSI), Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI), dan Asosiasi Dosen Ilmu Politik Indonesia (ADIPI).
9. Aditya Perdana
Aditya Perdana berhasil meraih Doktor Ilmu Politik di Universitat Hamburg, Germany. Ia juga lulusan Magister Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI).
Aditya yang berlatar akademisi ini merupakan dosen tetap Departemen Ilmu Politik FISIP UI serta Direktur Pusat Kajian Politik (Puskapol) LPPSP FISIP UI. Aditya juga pernah menjadi staf peneliti YAPPIKA, LSM yang bergerak pada isu good governance dan capacity building dan terlibat di program officer CETRO (Centre for Electoral Reform) di Jakarta.