15 Tokoh Penting di Balik Lahirnya Sumpah Pemuda, Ada yang Keturunan Tionghoa

Jum'at, 28 Oktober 2022 - 06:00 WIB
6. Amir Syarifuddin

Amir Syarifuddin Harahap merupakan pemuda asal Medan yang lahir pada 17 April 1907. Dalam kongres, ia hadir membawa nama Jong Bataks Bond. Ia juga menjadi bendahara kongres, dan menjadi penyumbang ide dalam perumusan naskah Sumpah Pemuda.

7. Sie Kong Liong

Sie Kong Liong merupakan seorang pemuda keturunan Tionghoa. Ia lahir pada 3 Januari 1878. Ia merupakan penyedia lokasi rapat ketiga untuk Kongres Pemuda II. Rumahnya yang berada di Jalan Kramat Raya 106 dijadikan sebagai lokasi Kongres Pemuda II. Hingga saat ini, atas prakarsa Soenario, rumah Sie Kong Liong ditetapkan menjadi Gedung Sumpah Pemuda, yang saat ini menjadi Museum Sumpah Pemuda.

8. Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo

Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo merupakan seorang tokoh penting dalam perumusan naskah Sumpah Pemuda. Ia lahir di Cepu, Jawa Tengah pada 7 Januari 1905. Ia dikenal sebagai tokoh Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). Dalam Kongres Pemuda II, ia merupakan sekretaris perumusan naskah Sumpah Pemuda.

9. Sarmidi Mangoensarkoro

Sarmini Mangoensarkoro merupakan seorang aktivis pendidikan asal Surakarta, yang lahir pada 23 Mei 1904. Ia hadir dalam Kongres Sumpah Pemuda I dan II untuk menyampaikan materi. Pada Kongres Pemuda I dan II, ia memaparkan mengenai pendidikan kebangsaan pada rakyat Indonesia dan anak-anak.

10. Johannes Leimena

Johannes Leimena merupakan pemuda asal Ambon, Maluku. Ia dikenal sebagai aktivis pergerakan. J Leimena hadir sebagai anggota Jong Ambon, sekaligus panitia Kongres Pemuda II.

11. Johan Mohammad Cai

Dalam Kongres Pemuda II, tak hanya ada panitia dan anggota organisasi daerah. Dalam Kongres Pemuda II, Johan Mohammad Cai berperan sebagai Pembantu I di Kepanitiaan Kongres Pemuda. Ia juga merupakan salah satu tokoh yang aktif membantu para panitia.

12. R Katja Soengkana

Katja Soengkana merupakan perwakilan dari Pemoeda Indonesia atau Jong Indonesie. Dalam Kongres Pemuda II, ia aktif berperan menjadi Pembantu II

13. Rumondor Cornelis Lefrand Senduk

Senduk merupakan anggota Jong Celebes asal Minahasa, Sulawesi Utara. Dalam Kongres Pemuda II, ia berperan sebagai Pembantu III.

14. Rumondor Rochjani Su'ud

Dalam Kongres Pemuda II, ia hadir membawa nama Pemoeda Betawi, yang ia pimpin sendiri. Ia merupakan ahli hukum, yang aktif berperan sebagai Pembantu V dalam Kongres Pemuda II.

15. Theodora Athia Salim (Dolly Salim)

Theodora Athia Salim atau dikenal sebagai Dolly Salim merupakan putri dari Agus Salim. Ia bukanlah anggota Kongres Pemuda II. Namun merupakan orang yang menyanyikan lagu Indonesia Raya setelah WR Supratman dalam Kongres Pemuda II.

Saat itu, setelah WR Supratman menyelesaikan nyanyiannya, para peserta Kongres bersorak untuk kembali menyanyikan lagu Indonesia Raya. Hingga akhirnya Dolly pun terpilih untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Namun lirik "merdeka... merdeka..." yang harusnya dinyanyikan, ia ganti menjadi "mulia... mulia...". Hal tersebut lantaran Kongres Pemuda II dijaga ketat oleh Belanda, dan dilarang menyebutkan kata "merdeka".
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More