Kontribusi Para Petani Dinilai Cukup Signifikan di Tengah Pandemi Corona

Sabtu, 04 Juli 2020 - 15:16 WIB
loading...
A A A
"Silahkan UMKM memanfaatkan berbagai produk serta layanan BNI, kapan dan dimana saja. Nggak perlu datang ke outlet kami, cukup dari rumah mengajukan kredit secara online, persetujuan cukup lewat WhatsApp, email, tanda tangannya pakai Digital Signature. Teman-teman UMKM bisa tenang bekerja dari rumah sambil tetap menjaga kesehatan," ajaknya.

Bukan itu saja, BNI juga mengajak dan memfasilitasi UMKM menggunakan sistem ritel modern serta mengikutsertakan mereka dalam ajang pameran baik nasional maupun internasional. Bila berkeinginan melakukan pemasaran ke luar negeri, UMKM bisa menggunakan Kantor Cabang BNI di berbagai negara seperti Singapore, London, Hongkong, New York, dan Tokyo. "Mereka bisa menampilkan produk di sana," kata Tambok.

Namun di masa pandemi ini lanjut dia, BNI memang mengurangi aktivitas promosi UMKM ke luar negeri dan menggantinya dengan memberikan bantuan untuk penjualan melalui market place. "Sebelumnya kami juga lakukan coaching Clinic terhadap pemasaran mereka di marketplace dan potensi bisnis ekspor, juga mendorong jangkauan pasar melalui promosi di showroom di bagian branch kami termasuk yang di luar negeri," ungkapnya.

Sekadar diketahui, hingga kini, UMKM terutama yang bergerak pada bidang pertanian terbukti tangguh dari berbagai guncangan krisis ekonomi. Di tengah kondisi sulit akibat pandemi Corona yang melanda hampir seluruh negara di dunia, sektor UMKM tampil sebagai penopang perekonomian masyarakat Indonesia.

PT BNI (Persero) Tbk makin fokus menggarap sektor UMKM pertanian sejak 2019 silam. Kala itu, BNI meluncurkan Program Smart Farming berbasis Internet of Things (IOT) melalui Gerakan Menyongsong Pertanian 4.0, sebagai upaya implementasi pertanian presisi dengan pemanfaatan teknologi digital guna meningkatkan produksi dengan proses budidaya yang semakin efektif. Alhasil, melalui sektor ini kesejahteraan masyarakat dapat terkerek naik.
(maf)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1920 seconds (0.1#10.140)