Kasus Covid-19 di Malang Didominasi Usia Produktif, LaNyalla Imbau Warga Batasi Mobilitas

Senin, 02 Agustus 2021 - 14:19 WIB
loading...
A A A
Pemprov Jatim mengakui rasio tracing kontak erat pasien terkonfirmasi positif di Jatim masih belum maksimal, bahkan ada kabar daerah di Jatim mempunyai tingkat tracing nol. LaNyalla mengatakan hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) yang harus diatasi Pemprov Jatim.



"Menurut Pemprov, rata-rata daerah di Jatim hanya memiliki rasio tracing sekitar 1:3 sampai 1:8 padahal WHO menyatakan idealnya setiap satu pasien positif Covid maka tracing atau pelacakan harus dilakukan kepada 15 kontak erat, atau 1:15. Maka proses tracing harus digalakkan di Jatim," tegas LaNyalla.

Setiap kepala daerah di Jatim pun diminta mengidentifikasi permasalahan yang menyebabkan rendahnya rasio tracing. Pemda disarankan untuk memberi pelatihan kepada nakes dan petugas tracing agar bisa meningkatkan pelayanan. Kemudian, LaNyalla menggarisbawahi pentingnya memahami kondisi psikologis masyarakat di masing-masing wilayah.

"Perlu kerja sama yang baik antar unsur Forkopimda di setiap daerah. Pemberdayaan Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai pamong masyarakat kita harapkan bisa lebih dioptimalkan karena mereka paling mengerti kondisi wilayah binaannya," tegas mantan Ketua Umum PSSI tersebut.

Untuk diketahui, kasus baru Covid-19 di Indonesia bertambah 30.738 per 1 Agustus 2021. Penyumbang tambahan kasus baru terbanyak pertama adalah Jawa Tengah dengan 4.234 kasus, diikuti Jawa Timur dengan 3.671 kasus dan Jawa Barat dengan 2.769 kasus.

Sementara itu pasien sembuh dari Corona bertambah 39.446 orang, sedangkan pasien Corona meninggal dunia bertambah 1.604 orang. Total kasus Covid yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 telah mencapai 3.440.396 kasus, dengan kasus sembuh mencapai 2.808.538 orang dan akumulasi pasien Covid meninggal dunia berjumlah 95.723 orang.
(zik)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3553 seconds (0.1#10.140)