Natal dan Tahun Baru 2021, Pertamina MOR I Prediksi Kenaikan Jumlah Kebutuhan BBM dan LPG di Aceh
loading...
A
A
A
BANDA ACEH - Saat peringatan Hari Besar Natal 2020 dan Libur Tahun Baru 2021, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I mempediksi akan terjadi kenaikan jumlah kebutuhan BBM dan LPG.
Unit Manager Communication Relation & CSR MOR 1, Taufikurachman mengatakan, pihaknya memprediksi realisasi harian BBM selama Natal dan Tahun Baru mendatang, BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) mengalami peningkatan sebesar 3,95 persen dibandingkan dengan rata-rata harian normal sebelumnya yaitu dari 1.721 Kilo Liter (KL) menjadi 1.789 KL.
“Untuk BBM jenis gasoil (Dex, Dexlite, Biosolar) diprediksi mengalami peningkatan 0,93 persen dari konsumsi harian normal, yaitu 967 KL menjadi 976 KL,” ujar Taufikurachman.
Ia menjelaskan untuk konsumsi LPG subsidi diperkirakan juga mengalami peningkatan sebesar 10 persen, dengan konsumsi harian normal yaitu 7.573 Metrik Ton (MT) menjadi 8.299 MT, sedangkan untuk LPG non subsidi diprediksi meningkat sebanyak 1 persen yaitu dari konsumsi harian normal sejumlah 3.138 MT menjadi 3.169 MT.
Selain itu, Pertamina telah membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas mulai tanggal 7 Desember 2020 hingga 7 Januari 2021. Tim Satgas bertugas memantau penyaluran BBM dan LPG, kelancaran distribusi serta kondisi di lapangan agar berjalan dengan lancar.
“Menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, tim Satgas akan selalu siaga bertugas memantau penyaluran dan kelancaran distribusi BBM dan LPG tetap lancar,” ucapnya.
Taufikurachman menjelaskan upaya Pertamina dalam pengamanan pasokan BBM dan LPG yakni dengan meningkatkan stok BBM dan LPG, Mekanisme SPBU Kantong, dan Layanan Pertamina Delivery Service (PDS).
Khusus di wilayah NAD (Nanggroe Aceh Darrusalam) Pertamina MOR I memberikan layanan PDS dengan mengoperasikan armada motor yang akan mengantar BBM dalam kemasan atau LPG kepada pelanggan. Saat ini layanan PDS akan dilayani melalui SPBU Jalan Sukarno Hatta, Desa Meunasah Manyet, Kec Ingin Jaya, Kab Aceh Besar.
Selain itu, tersedia juga tiga SPBU Kantong bertempat di SPBU 14.245.499 Jalan Lintang Desa Nunang, Kec Bebesan Kab. Aceh Tengah, SPBU 14.244.434 Jalan Medan Banda Aceh Desa Bukit Rata Kec. Karang Baru, Kab. Aceh Tamiang, dan SPBU 13.241.405 Jalan Medan Banda Aceh Desa Pulong Pisang Kec Pidie Kab Pidie.
"Mekanisme SPBU Kantong ini dilakukan untuk memastikan tersedianya stok BBM di beberapa titik padat wisata dan mudik," ujarnya.
Ia mengimbau kepada pengendara agar tetap berhati-hati apalagi saat berada di daerah jalan ekstrim dan rawan longsor. Kondisi jalan ke daerah Kab. Gayo Luwes rawan longsor selama musim hujan.
Perlu diketahui, agen dan pangkalan siaga masa Satgas di Provinsi Aceh sejumlah 68 agen LPG PSO, 3.463 pangkalan LPG PSO, 31 Agen LPG NPSO dan 3.594 outlet LPG NPSO.
Pengguna aplikasi MyPertamina juga dapat menikmati Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite dan hemat Rp 250 per liternya untuk pembelian di SPBU Pertamina yang telah terfasilitasi dan terhubung MyPertamina. Program penawaran spesial ini berlaku hingga 31 Desember 2020.
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi dan ingin memberi saran terhadap pelayanan Pertamina dapat menghubungi call center 135.
Unit Manager Communication Relation & CSR MOR 1, Taufikurachman mengatakan, pihaknya memprediksi realisasi harian BBM selama Natal dan Tahun Baru mendatang, BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) mengalami peningkatan sebesar 3,95 persen dibandingkan dengan rata-rata harian normal sebelumnya yaitu dari 1.721 Kilo Liter (KL) menjadi 1.789 KL.
“Untuk BBM jenis gasoil (Dex, Dexlite, Biosolar) diprediksi mengalami peningkatan 0,93 persen dari konsumsi harian normal, yaitu 967 KL menjadi 976 KL,” ujar Taufikurachman.
Ia menjelaskan untuk konsumsi LPG subsidi diperkirakan juga mengalami peningkatan sebesar 10 persen, dengan konsumsi harian normal yaitu 7.573 Metrik Ton (MT) menjadi 8.299 MT, sedangkan untuk LPG non subsidi diprediksi meningkat sebanyak 1 persen yaitu dari konsumsi harian normal sejumlah 3.138 MT menjadi 3.169 MT.
Selain itu, Pertamina telah membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas mulai tanggal 7 Desember 2020 hingga 7 Januari 2021. Tim Satgas bertugas memantau penyaluran BBM dan LPG, kelancaran distribusi serta kondisi di lapangan agar berjalan dengan lancar.
“Menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, tim Satgas akan selalu siaga bertugas memantau penyaluran dan kelancaran distribusi BBM dan LPG tetap lancar,” ucapnya.
Taufikurachman menjelaskan upaya Pertamina dalam pengamanan pasokan BBM dan LPG yakni dengan meningkatkan stok BBM dan LPG, Mekanisme SPBU Kantong, dan Layanan Pertamina Delivery Service (PDS).
Khusus di wilayah NAD (Nanggroe Aceh Darrusalam) Pertamina MOR I memberikan layanan PDS dengan mengoperasikan armada motor yang akan mengantar BBM dalam kemasan atau LPG kepada pelanggan. Saat ini layanan PDS akan dilayani melalui SPBU Jalan Sukarno Hatta, Desa Meunasah Manyet, Kec Ingin Jaya, Kab Aceh Besar.
Selain itu, tersedia juga tiga SPBU Kantong bertempat di SPBU 14.245.499 Jalan Lintang Desa Nunang, Kec Bebesan Kab. Aceh Tengah, SPBU 14.244.434 Jalan Medan Banda Aceh Desa Bukit Rata Kec. Karang Baru, Kab. Aceh Tamiang, dan SPBU 13.241.405 Jalan Medan Banda Aceh Desa Pulong Pisang Kec Pidie Kab Pidie.
"Mekanisme SPBU Kantong ini dilakukan untuk memastikan tersedianya stok BBM di beberapa titik padat wisata dan mudik," ujarnya.
Ia mengimbau kepada pengendara agar tetap berhati-hati apalagi saat berada di daerah jalan ekstrim dan rawan longsor. Kondisi jalan ke daerah Kab. Gayo Luwes rawan longsor selama musim hujan.
Perlu diketahui, agen dan pangkalan siaga masa Satgas di Provinsi Aceh sejumlah 68 agen LPG PSO, 3.463 pangkalan LPG PSO, 31 Agen LPG NPSO dan 3.594 outlet LPG NPSO.
Pengguna aplikasi MyPertamina juga dapat menikmati Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite dan hemat Rp 250 per liternya untuk pembelian di SPBU Pertamina yang telah terfasilitasi dan terhubung MyPertamina. Program penawaran spesial ini berlaku hingga 31 Desember 2020.
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi dan ingin memberi saran terhadap pelayanan Pertamina dapat menghubungi call center 135.
(srf)