Segera Atasi Defisit Pangan
loading...
A
A
A
“Karena sebetulnya kargo itu mengikuti pesawat yang berpenumpang. Ini tolong betul-betul kita exercise sehingga jangan sampai distribusi bahan pokok, bahan-bahan yang penting itu, terganggu karena, sekali lagi, kita adalah negara kepulauan,” katanya saat membuka rapat terbatas di Jakarta kemarin.
Jokowi menekankan perlunya kajian mengenai pengoperasian pesawat itu mengingat sejak pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) beberapa daerah mulai terganggu distribusi bahan pokoknya. “Saya akan cek terus ini karena dengan penerapan PSBB di beberapa provinsi, beberapa kabupaten/kota, memang saya mendengar ada satu sampai dua yang sudah mulai terganggu. Terutama yang berkaitan dengan transportasi pesawat,” ungkapnya.
Dia lantas meminta jajarannya agar distribusi bahan pokok berjalan baik selama Covid-19, terutama distribusi dari daerah surplus pangan ke daerah yang defisiti pangan. ”Oleh sebab itu, transportasi distribusi pangan antarprovinsi, antarwilayah, antarpulau tidak boleh terganggu,” katanya. (Dita Angga/Abdul Rochim/Sudarsono/Kiswondari)
Lihat Juga: Ahmad Ali Tegaskan Fitnah Sembako adalah Rekayasa, Imbau Warga Sulawesi Tengah Tidak Terprovokasi
Jokowi menekankan perlunya kajian mengenai pengoperasian pesawat itu mengingat sejak pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) beberapa daerah mulai terganggu distribusi bahan pokoknya. “Saya akan cek terus ini karena dengan penerapan PSBB di beberapa provinsi, beberapa kabupaten/kota, memang saya mendengar ada satu sampai dua yang sudah mulai terganggu. Terutama yang berkaitan dengan transportasi pesawat,” ungkapnya.
Dia lantas meminta jajarannya agar distribusi bahan pokok berjalan baik selama Covid-19, terutama distribusi dari daerah surplus pangan ke daerah yang defisiti pangan. ”Oleh sebab itu, transportasi distribusi pangan antarprovinsi, antarwilayah, antarpulau tidak boleh terganggu,” katanya. (Dita Angga/Abdul Rochim/Sudarsono/Kiswondari)
Lihat Juga: Ahmad Ali Tegaskan Fitnah Sembako adalah Rekayasa, Imbau Warga Sulawesi Tengah Tidak Terprovokasi
(ysw)