Indonesia Bertahan di Tengah Ancaman Krisis Ekonomi

Sabtu, 10 September 2022 - 07:38 WIB
loading...
A A A
Kemudian, di sektor digitalisasi yang penting yaitu digitalisasi UMKM, 61% di mana UMKM telah berkontribusi pada PDB nasional, maka UMKM harus didorong terus untuk masuk ke dalam ekosistem platform-platform digital. Dalam tiga tahun ini telah masuk sebanyak 19 juta UMKM dari 64 juta UMKM Indonesia.

Di atas segalanya, adalah tata kelola jika dilakukan secara konsisten oleh para pemimpin Indonesia di kemudian hari, niscaya semua yang menjadi dasar pijakan yang baik ini akan dapat terus memajukan banga Indonesia, tidak hanya bertahan dari ancaman krisis ekonomi, pangan dan energi yang sedang berlangsung.

Kita meyakini, Indonesia tidak hanya bertahan di tengah krisis multidimensi, namun dapat melakukan lompatan menjadi lebih baik. Masa transisi yang harus ditanggung masyarakat dengan berkurangnya subsidi bahan bakar minyak (BBM). Hal ini karena mempertahan atau menambah subsidi tidak membuat bangsa maju.

Sebagai contoh bagaimana Venezuela malah menjadi bangkrut ketika subsidi diberikan terus menerus demi menekan harga BBM. Indonesia tentu tidak menginginkan itu terjadi.

Oleh sebab itu, baiknya kita terus menjaga persatuan dan kebersamaan bangsa, bekerja bersama dengan fokus mengolah dengan baik semua kekayaan Indonesia. Dan, untuk itu semua Partai Perindo akan terus bekerja bersama masyarakat untuk membangun masa depan Indonesia yang membahagiakan mencapai kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat bangsa Indonesia.
(ynt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2348 seconds (0.1#10.140)