Ketua MPR RI Luncurkan 2 Buku Baru, HT: 4 Pilar Harus Disosialisasikan

Rabu, 10 Agustus 2022 - 20:35 WIB
loading...
Ketua MPR RI Luncurkan 2 Buku Baru, HT: 4 Pilar Harus Disosialisasikan
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) menghadiri peluncuran dua buku Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meluncurkan dua buku terbarunya, yakni “Indonesia Era Disrupsi" sebagai buku ke-23, serta “Melawan Radikalisme dan Demoralisasi Bangsa” sebagai buku ke-24 yang ditulisnya.

Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) pun turut berkomentar tentang buku tersebut. Salah satu yang dikomentarinya terkait cara melawan paham radikalisme dan demoralisasi bangsa. HT setuju dengan konsep yang disarankan Ketua MPR RI Bamsoet tetang pencegahan terorisme, radikalisme, hingga demoralisasi dengan menggunakan vaksinasi 4 Pilar MPR RI.

"Tentunya 4 pilar itu yang harus betul-betul disosialisasikan pada masyarakat dan juga mungkin sekolah-sekolah yah dari awal terkait dengan NKRI, terkait dengan Pancasila, terkait dengan Bhineka Tunggal Ika, terkait juga UUD 1945," ujarnya seusai menghadiri peluncuran buku tersebut, Rabu (10/8/2022).



Menurutnya, konsep 4 Pilar tersebut harus disosialisasikan secara luas pada semua lapisan masyarakat Indonesia, bahkan kalau bisa sejak dini, misalnya saja pada anak remaja sekolah. Dengan begitu, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia tetap terpelihara dan tak terusik dengan paham radikalisme, terorisme, hingga demoralisasi bangsa. "Jadi, kalau itu betul-betul dipahami dan disebarluaskan ke seluruh masyarakat, termasuk sekolah-sekolah, saya rasa persatuan dan kesatuan bangsa itu juga akan terpelihara," katanya.



Sementara itu, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menerangkan, salah satu bukunya yang bernudul “Melawan Radikalisme dan Demoralisasi Bangsa” itu di dalamnya menegaskan dalam melawan radikalisme, terorisme, hingga demoralisasi bangsa dengan berbagai bentuk lainnya, tidak cukup melalui penegakan hukum. Dibutuhkan upaya lain berupa strategi cegah dan tangkal melalui vaksinasi ideologi. "Tekanan dan beban kehidupan yang semakin sulit juga berpotensi mendorong tumbuh suburnya radikalisme sebagai solusi instan dan pelarian dari berbagai himpitan persoalan," tuturnya.

Pria yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu menerangkan, salah satu upaya menangkal paham radikalisme menggunakan vaksinasi Empat Pilar MPR RI yang pada hakikatnya adalah mengamalkan nilai-nilai dalam Pancasila, menjadikan UUD NKRI 1945 sebagai pedoman, mempertahankan eksistensi NKRI serta menjaga kesatuan serta persatuan dengan menerima dan merawat kebhinekaan.

"Di samping itu, fakta sosiologis kita ditakdirkan menjadi sebuah bangsa dengan tingkat heterogenitas yang tinggi, menjadikan kita berada dalam posisi rentan dari ancaman potensi konflik. Karenanya, MPR RI gencar melaksanakan vaksinasi ideologi berupa Sosialisasi Empat Pilar MP RI ke berbagai kalangan masyarakat guna memperkuat imun ideologi setiap anak bangsa dalam menghadapi berbagai gempuran ideologi yang tak sejalan dengan jati diri bangsa Indonesia," paparnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1640 seconds (0.1#10.140)