Sumbang Plasma, Selamatkan Jiwa Sesama

Senin, 19 Juli 2021 - 05:27 WIB
loading...
A A A
Kategori pasien yang dinilai tepat menerima terapi plasma konvalesen pun masih perdebatan. Niken mengatakan, kalau merujuk kasus di luar negeri, ada yang mengatakan metode terapi plasma konvalesen tidak lagi efektif bagi pasien gejala berat dan kritis.

Malah dianjurkan plasma lebih baik diberikan kepada pasien gejala sedang yang menuju berat untuk mencegahnya mengalami perburukan ke berat atau kritis. Waktu pemberiannya pun ada, yakni pada 72 pertama sejak pasien bergejala.

"Dan, diberikan hanya kepada pasien tertemtu saja, salah satunya yang memiliki komorbid. Jangan karena posiitf Covid-19 lantas minta plasma. Karena ada banyak risikonya juga transfusi plasma itu," tandasnya.

Sekretaris Jendral (Sekjen) PMI Sudirman Said mengungkapkan, lonjakan kasus Covid-19 yang terus meningkat membuat antrean untuk mendapatkan donor plasma konvalesen untuk dilakukan TPK sangat panjang. Jika biasanya terbanyak hanya 1.000 kini sudah mencapai 5.000 orang.

Antrean pasien mendapatkan TPK juga terus membesar karena beberapa terapi yang sudah dilakukan ternyata berhasil. .

"Jumlah penyintas Covid-19 ada 2,1 juta jika semuanya ingin donor kemungkinan yang memenuhi syarat tidak sampai 5 persen. Jadi by nature, supply akan sulit, sementara permintaanya meningkat," ujarnya.

Sudirman memaparkan, sejauh ini alat untuk donor plasma yang berjumlah 81sudah cukup dan 42 tersebar Unit Donor Darah (UDD) di seluruh Indonesia. Namun, saat ini muncul persoalan karena kesulitan pendoronor. Saat ini dalam sehariu jumlah pendonor sehari masih berkisar 600 pendonor. Idealnya pendonor mencapai 1.000 orang per hari.

Mengapa sulit? Menurut dia, donor sifatnya sukarela dan siapapun juga tidak bisa memaksa. Di sisi lain mereka yang sembuh banyak yang memilih tidak keluar rumah atau melihat situasi kondisi saat ini.

Dia kemudia menuturkan, penyintas yang boleh mendonorkan plasma adalah mereka yang terinfeksi Covid-19 stadium menengah dan berat. Pasien demikian diharapkan memiliki antibodi yang bisa dimanfaatkan untuk plasma.Namun di sisi lain, pasien Covid-19 yang menerima plasma konvalesen adalah yang levelnya rendah dan menengah. Mereka yang sudah sangat akut itu tidak akan efektif.

‘’Karena itu, jika ada pandangan pasien sedang kristis mari cari plasma itu sebetulnya usaha yang tidak tepat. Informasi ini diharapkan diketahui keluarga pasien, dan antrian di PMI juga sudah ribuan sehingga diperlukan kesabaran,’’ ujar dia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ivermectin, Klorokuin,...
Ivermectin, Klorokuin, Oseltamivir hingga Plasma Konvalesen Dicabut, Ini Pengganti Obat Covid-19
Satgas Cabut Penggunaan...
Satgas Cabut Penggunaan 5 Obat Ini untuk Covid-19
PSP Berderma Kumpulkan...
PSP Berderma Kumpulkan Ribuan Kantong Darah dan Plasma Konvalesen
Peduli Sesama Saat Pandemi,...
Peduli Sesama Saat Pandemi, Jusuf Kalla x Jessica Tanoesoedibjo Serukan Gerakan Donor Plasma Konvalesen
Pendonor Tembus 2.717...
Pendonor Tembus 2.717 Orang, Bukti Masyarakat Peduli Sesama
Stok Plasma Konvalesen...
Stok Plasma Konvalesen Menipis, Penyintas Covid-19 Diajak Jadi Pendonor
Korps Marinir TNI AL...
Korps Marinir TNI AL Gelar Donor Plasma Konvalesen untuk Pasien Covid-19
PMI: Donor Plasma Konvalesen...
PMI: Donor Plasma Konvalesen Efektif untuk Gejala Ringan-Sedang Bukan Akut
Ketua DPD RI Imbau Penyintas...
Ketua DPD RI Imbau Penyintas Donorkan Plasma Konvalesen Bantu Pasien Covid-19
Rekomendasi
18 Negara Asia Berpotensi...
18 Negara Asia Berpotensi Lolos ke Piala Dunia 2026, Termasuk Timnas Indonesia!
Bapera Lantik Pengurus...
Bapera Lantik Pengurus DPP dan Santuni 20.000 Anak Yatim
Polsek Kayangan Lombok...
Polsek Kayangan Lombok Utara Dibakar Massa
Berita Terkini
Menteri Hukum Tegaskan...
Menteri Hukum Tegaskan Bukan Keinginan Prabowo Percepat Pembahasan RUU TNI
12 menit yang lalu
Mahfud MD Nilai Revisi...
Mahfud MD Nilai Revisi UU TNI Tak Kembalikan Dwifungsi ABRI, Lebih Proporsional
24 menit yang lalu
Wamen Christina Ungkap...
Wamen Christina Ungkap Banyak Peluang Kerja Sektor Kesehatan di Luar Negeri
33 menit yang lalu
Dimutasi Jenderal Agus...
Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto, 14 Perwira Tinggi Bersiap Tinggalkan TNI
38 menit yang lalu
Daftar Lengkap Mutasi...
Daftar Lengkap Mutasi Perwira Tinggi TNI Maret 2025, Total Ada 86 Pati yang Dirotasi
3 jam yang lalu
Roy Suryo Ibaratkan...
Roy Suryo Ibaratkan Jokowi Petruk, The Real King Maker
6 jam yang lalu
Infografis
AS Tak Akan Selamatkan...
AS Tak Akan Selamatkan Sekutu NATO-nya Jika Dibom Nuklir Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved