Jawa Tengah dan NTB, Kasus Positif Covid-19 Kurang Baik

Rabu, 21 Oktober 2020 - 13:22 WIB
loading...
Jawa Tengah dan NTB, Kasus Positif Covid-19 Kurang Baik
Konferensi pers virtual Perkembangan Penanganan Covid-19 di Media Center Satgas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Selasa (20/10/2020) bersama Prof Wiku .
A A A
JAKARTA - Kasus positif mingguan di Pulau Jawa dan sekitarnya mengalami perkembangan lebih baik. Meski ada beberapa daerah yang mendapat perhatian khusus lantaran kasusnya terus meningkat.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami perkembangan signifikan ke arah baik untuk kasus positif mingguan.

Dalam konferensi pers virtual “Perkembangan Penanganan Covid-19" di Media Center Satgas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Selasa (20/10/2020) Prof Wiku membeberkan data Provinsi Jawa Barat mengalami perkembangan kasus positif mingguan yang sangat baik dengan bertahan di peringkat 33 pada 18 Oktober 2020.

Pekan sebelumnya, 11 Oktober 2020, Jawa Barat sempat mengalami lonjakan kenaikan drastis yang mengantarkannya di peringkat kedua. Padahal pada 4 Oktober 2020 sempat berada di urutan ke-34. Begitu juga dengan Bali yang mampu bertahan selama dua pekan hingga 18 Oktober 2020 ini di peringkat ke-30.

DKI Jakarta pun menggalami stabil yang cukup baik dan bertahan selama dua pekan di peringkat ke-34. "Artinya Provinsi DKI Jakarta dapat menekan angka kasusnya sehingga berada di peringkat bawah dari peringkat ke-23 jadi peringkat ke-34 dan bertahan di posisi ke-34 pada tanggal 18 Oktober 2020," papar Prof Wiku.

Selain itu, Prof Wiku juga menyoroti dua provinsi yang mengalami perkembangan kasus positif mingguan kurang baik, yakni Jawa Tengah yang berada di peringkat ke-6. Bahkan pada minggu kedua, 11 Oktober 2020, Jawa Tengah menduduki peringkat pertama dari sebelumnya di urutan ke-11.Begitu juga NTB yang pada pekan ini berada di peringkat ke-5 dari urutan ke-28 pada pekan sebelumnya.

Terkait dengan jumlah kasus sembuh per minggu, kata Prof Wiku, Pulau Jawa cenderung stabil dan mengalami peningkatan. Sementara Provinsi Bali tetap bertahan di 20 besar dengan jumlah peningkatan kesembuhan terbanyak.

Prof Wiku menyebut empat provinsi mengalami perubahan signifikan lebih baik, yakni Provinsi Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta. Sedangkan untuk kasus meninggal, Pulau Jawa cenderung mengalami perbaikan. "NTB dan Bali diperingkat stabil baik, artinya selalu menjaga agar berada di bawah posisi 20 besar. Jawa Timur dan Jawa Barat mengalami perubahan ke arah baik 10 besar pada tanggal 4 Oktober 2020 dan di bawah urutan ke-30 pada 18 Oktober 2020," ungkap Prof Wiku.

Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 ini menambahkan untuk Provinsi Jawa Tengah dan Banten mengalami perubahan kurang baik. Jateng berada di peringkat pertama pada 18 Oktober 2020 dari posisi ke-34 pekan sebelumnya. Sementara Banten naik ke urutan tiga besar dari posisi ke-32 pekan sebelumnya.
(alf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0945 seconds (0.1#10.140)