PTUN Kabulkan Gugatan Evi, KPU Harap Komisioner Bisa Kembali Utuh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komisioner Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menyambut baik kabar tentang dikabulkannya gugatan Evi Novida Ginting Manik di Pengadilan Tata Usaha Negara ( PTUN ). Jika proses putusan itu berjalan lancar, maka komposisi KPU bisa lengkap kembali dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
"Jadi, prinsipnya KPU berharap anggotanya lengkap ya. Apalagi ini tahapan pilkada menyangkut 270 daerah," kata Raka. (Baca juga: KPU: Kampanye Rapat Umum Harus Izin Satgas Corona)
Meski demikian, kata dia, saat ini KPU hanya dalam posisi menunggu perkembangan dari instansi atau lembaga yang berwenang terkait putusan tersebut. Dia berharap, apa yang menjadi putusan pengadilan bisa segera ditindaklanjuti.
"KPU dalam posisi menindaklanjuti, kalau nanti sudah dipulihkan, kami berharap segera bertugas. Tahapan sedang berjalan, KPU harus lengkap," paparnya. (Baca juga: Petahana Pilkada 2020 Tak Boleh Jabat Ketua Gugus Tugas COVID-19)
Sebelumnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) mengabulkan gugatan mantan Komisioner KPU Evi Novida Ginting terhadap Keppres Nomor 34/P Tahun 2020. Keppres itu merupakan tindak lanjut putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memberhentikan secara tidak hormat Evi Novida Ginting sebagai Komisioner KPU.
Dikutip dari sistem informasi penelusuran perkara (SIPP), PTUN mengabulkan penggugat untuk seluruhnya. Kemudian membatalkan Keppres tersebut. "Mewajibkan tergugat untuk mencabut surat Keputusan Tergugat Nomor 34/P Tahun 2020," tulis PTUN dalam SIPP.
"Jadi, prinsipnya KPU berharap anggotanya lengkap ya. Apalagi ini tahapan pilkada menyangkut 270 daerah," kata Raka. (Baca juga: KPU: Kampanye Rapat Umum Harus Izin Satgas Corona)
Meski demikian, kata dia, saat ini KPU hanya dalam posisi menunggu perkembangan dari instansi atau lembaga yang berwenang terkait putusan tersebut. Dia berharap, apa yang menjadi putusan pengadilan bisa segera ditindaklanjuti.
"KPU dalam posisi menindaklanjuti, kalau nanti sudah dipulihkan, kami berharap segera bertugas. Tahapan sedang berjalan, KPU harus lengkap," paparnya. (Baca juga: Petahana Pilkada 2020 Tak Boleh Jabat Ketua Gugus Tugas COVID-19)
Sebelumnya, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) mengabulkan gugatan mantan Komisioner KPU Evi Novida Ginting terhadap Keppres Nomor 34/P Tahun 2020. Keppres itu merupakan tindak lanjut putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memberhentikan secara tidak hormat Evi Novida Ginting sebagai Komisioner KPU.
Dikutip dari sistem informasi penelusuran perkara (SIPP), PTUN mengabulkan penggugat untuk seluruhnya. Kemudian membatalkan Keppres tersebut. "Mewajibkan tergugat untuk mencabut surat Keputusan Tergugat Nomor 34/P Tahun 2020," tulis PTUN dalam SIPP.
(nbs)