Pustakawan untuk Indonesia: Melayani dengan Cinta

Senin, 06 Juli 2020 - 18:50 WIB
Siklus nomor 4 juga membuktikan bahwa pemustaka akan merasa ikhlas menerima segala kekurangan atas usaha terbaik dalam pelayanan. Pemustaka menghargai perpustakaan, menghormati pustakawan karena pemustaka menyadari ia bukan hanya menumpang belajar tetapi tamu penting yang sedang belajar di perpustakaan. Sebagaimana ia memanfaatkan sumber daya perpustsakaan dengan baik pada siklus nomor 5 maka pustakawan juga memaksimalkan sumber daya pustakawan dengan efisien dan efektif dalam rangka melayani pemustaka. Tidak hanya itu pustakawan juga melakukan penambahan dan pembaruan pada sumber daya perpustakaan.

Berkomitmen puluhan tahun bukanlah perkara mudah. Berjuang puluhan tahun jauh lebih sulit. Namun pustakawan Indonesia telah melakukannya. Pustakawan-pustakawan yang kini mengamati generasi penerusnya telah memberikan pijakan kuat dan inspirasi untuk para pustakawan baru dan pegiat literasi untuk tetap kuat dan tangguh. Tangguh dalam menjawab tantangan zaman.

Kuat dalam pengetahuan dan keterampilan untuk indonesia maju. Pustakawan masa lalu dan masa kini selalu memperjuangkan literasi rakyat Indonesia. kebanggaan menjadi pustakawan adalah bentuk layanan cinta untuk Indonesia.
(dam)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More