Menikah di Era New Normal

Minggu, 21 Juni 2020 - 22:37 WIB
Akankah ini menjadi sebuah tradisi baru? Saya merasa tidak akan demikian. Tapi pastinya akan menjadi sebuah pintu kemudahan di saat tertumbuk oleh sebuah halangan tertentu pada waktu tertentu.

Dan yang paling penting seperti beberapa hari lalu dalam sebuah acara dialog interfaith secara virtual. Seorang pendeta Yahudi mengeluh karena pembatasan berkumpul lebih dari 10 orang. Ternyata bagi mereka untuk menikahkan harus dihadiri lebih dari 25 orang.

Saya dengan sedikit bangga menyampaikan bahwa Islam ternyata bisa menyesuaikan diri dengan keadaan bagaimanapun. Saya kemudian menyampaikan bahwa dalam beberapa minggu terakhir saya bisa menikahkan jamaah saya melalui zoom.

Sang Rabbi mengangguk-ngangguk sepertinya setuju. Pemimpin agama lainnya juga memuji posisi Islam yang dinamis dan tidak kaku itu. Bahwa Islam adalah agama setiap ruang dan waktu. Karena Islam memang adalah agama sempurna yang hadir untuk menjadi tuntutan manusia hingga hari kiamat.

I am proud!
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(nbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More