Jakarta PSBB Ketat, Protokol Kesehatan Tes CPNS Tak Ada Perubahan
Senin, 21 September 2020 - 04:05 WIB
JAKARTA - Tes seleksi kompetensi bidang (SKB) calon pegawai negeri sipil (CPNS) tetap digelar di area DKI Jakarta meskipun tengah ada pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Tidak ada perubahan dalam pelaksanaan protokol kesehatan. (Baca: Begini Pelaksanaan Protokol Kesehatan dalam SKB CPNS)
“Kemarin itu begitu ditetapkan PSBB, BKN berkoordinasi dengan pemda DKI Jakarta, Satgas, dan BNPB juga. Intinya bahwa protokol kesehatan yang diterapkan di penerimaan CPNS, khususnya di SKB ini sudah bagus dan harus tetap dipertahankan. Intinya itu,” ujar Kepala Biro (Karo) Hubungan Masyarakat, Hukum, dan Kerja Sama, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono, saat dihubungi, Minggu (20/9/2020).
Dia mengatakan, dalam penyelenggaraan tes SKB CPNS selama PSBB, BKN hanya perlu memastikan semua protokol kesehatan yang sudah ada dilaksanakan dengan baik. (Baca juga: Ribuan Pelamar Tak Hadiri Tes SKB CPNS)
“Makanya ini tetap boleh jalan, karena memang dinilai protokol kesehatan yang dijalankan sudah berjalan dengan baik. Kami hanya perlu memastikan protokol kesehatan yang dijalankan tetap berjalan sebagaimana SOP yang ada,” tuturnya.
Dia menyebut kapasitas ruangan untuk tes masih tetap 50% dari jumlah normal. Tidak ada pengurangan lagi. “Enggak ada pengurangan lagi. Karena jarak yang kita buat memang sudah memenuhi syarat untuk menjalankan protokol kesehatan antara peserta satu dengan yang lain,” pungkasnya.
“Kemarin itu begitu ditetapkan PSBB, BKN berkoordinasi dengan pemda DKI Jakarta, Satgas, dan BNPB juga. Intinya bahwa protokol kesehatan yang diterapkan di penerimaan CPNS, khususnya di SKB ini sudah bagus dan harus tetap dipertahankan. Intinya itu,” ujar Kepala Biro (Karo) Hubungan Masyarakat, Hukum, dan Kerja Sama, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono, saat dihubungi, Minggu (20/9/2020).
Dia mengatakan, dalam penyelenggaraan tes SKB CPNS selama PSBB, BKN hanya perlu memastikan semua protokol kesehatan yang sudah ada dilaksanakan dengan baik. (Baca juga: Ribuan Pelamar Tak Hadiri Tes SKB CPNS)
“Makanya ini tetap boleh jalan, karena memang dinilai protokol kesehatan yang dijalankan sudah berjalan dengan baik. Kami hanya perlu memastikan protokol kesehatan yang dijalankan tetap berjalan sebagaimana SOP yang ada,” tuturnya.
Dia menyebut kapasitas ruangan untuk tes masih tetap 50% dari jumlah normal. Tidak ada pengurangan lagi. “Enggak ada pengurangan lagi. Karena jarak yang kita buat memang sudah memenuhi syarat untuk menjalankan protokol kesehatan antara peserta satu dengan yang lain,” pungkasnya.
(thm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda