Profil Nurul Ghufron dan Johanis Tanak, Petahana yang Daftar Capim KPK
Selasa, 16 Juli 2024 - 12:42 WIB
Nurul Ghufron lahir di Sumenep, 22 September 1974. Dia menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Jember pada tahun 1997.
Dikutip dari laman KPK, dia melanjutkan pendidikan hukum di S2 Universitas Airlangga hingga lulus pada tahun 2004, kemudian mendapatkan gelar Doktor pada tahun 2012 dari Universitas Padjajaran (Unpad).
Ghufron aktif mengajar di Fakultas Hukum Universitas Jember sejak tahun 2003. Mata kuliah yang ia ampu antara lain Teori Hukum, Filsafat Hukum, Tindak Pidana Korupsi dan Pajak, serta Sistem Peradilan Pidana.
Pada tahun 2006, Ghufron dipercaya menjadi Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember selama dua periode.
Pada 12 September 2019, Ghufron dipilih Komisi III menjadi pimpinan KPK 2019-2023. Dia berada di urutan ketiga perolehan suara. Urutannya sebagai berikut: Firli Bahuri (56), Alexander Marwata (53), Nurul Gufron (51), Nawawi Pamolongo (50), dan Lili Pantauli Siregar (44).
2. Johanis Tanak
Johanis Tanak lahir di Toraja Utara pada 23 Maret 1961. Dia menyelesaikan studi Strata-1 di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Strata-2 di Fakultas Hukum Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Iblam, dan Strata-3 di Universitas Airlangga Surabaya.
Dia memulai kariernya sebagai pegawai di bidang pidana khusus pada Kejaksaan Agung RI sejak 1989 di Kejaksaan Agung.
Dikutip dari laman KPK, dia melanjutkan pendidikan hukum di S2 Universitas Airlangga hingga lulus pada tahun 2004, kemudian mendapatkan gelar Doktor pada tahun 2012 dari Universitas Padjajaran (Unpad).
Ghufron aktif mengajar di Fakultas Hukum Universitas Jember sejak tahun 2003. Mata kuliah yang ia ampu antara lain Teori Hukum, Filsafat Hukum, Tindak Pidana Korupsi dan Pajak, serta Sistem Peradilan Pidana.
Pada tahun 2006, Ghufron dipercaya menjadi Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember selama dua periode.
Pada 12 September 2019, Ghufron dipilih Komisi III menjadi pimpinan KPK 2019-2023. Dia berada di urutan ketiga perolehan suara. Urutannya sebagai berikut: Firli Bahuri (56), Alexander Marwata (53), Nurul Gufron (51), Nawawi Pamolongo (50), dan Lili Pantauli Siregar (44).
2. Johanis Tanak
Johanis Tanak lahir di Toraja Utara pada 23 Maret 1961. Dia menyelesaikan studi Strata-1 di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Strata-2 di Fakultas Hukum Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Iblam, dan Strata-3 di Universitas Airlangga Surabaya.
Dia memulai kariernya sebagai pegawai di bidang pidana khusus pada Kejaksaan Agung RI sejak 1989 di Kejaksaan Agung.
Lihat Juga :
tulis komentar anda