Politikus PKB Kritik Aksi Marah-marah Bupati Boltim
Selasa, 28 April 2020 - 22:41 WIB
JAKARTA - Aksi marah-marah Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Salim Landjar kepada menteri viral di media sosial. Sehan memprotes menteri yang dinilai membuat aturan yang berbelit-belit terkait penyaluran dana bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat terdampak virus Corona (Covid-19).
Menanggapi aksi Bupati Boltim itu, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Dasopang mengatakan, meluapkan emosi di media sosial bisa berbalik arah ke diri sendiri.
"Meluapkan emosi di media sosial bisa berbalik arah ke diri sendiri, karena itu tenangkan situasi kita atasi masalah dengan seksama dan penuh ketenangan," ujar Marwan Dasopang kepada SINDOnews, Selasa (28/4/2020).
Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini menilai aksi protes Sehan merupakah hal yang tidak patut. "Sebagai pemerintah di daerah tidak semestinya berkomentar dengan cara marah-marah, meluapkan emosi seperti itu tidak membantu, kenapa tidak berkomunikasi sesama pemerintah antara pusat dan daerah," tuturnya.( )
Marwan memahami rakyat mengharapkan bantuan segera disalurkan. "Tapi butuh kehati-hatian, baik sasaran maupun prosedur agar semuanya acountabilitas terjaga," katanya.
Separti diketahui, dalam video amatir warga berdurasi 3.48 menit, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar marah-marah karena mekanisme bantuan langsung tunai (BLT) terhadap warga terdampak Covid-19 dinilai menyulitkan warga.
Menanggapi aksi Bupati Boltim itu, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Dasopang mengatakan, meluapkan emosi di media sosial bisa berbalik arah ke diri sendiri.
"Meluapkan emosi di media sosial bisa berbalik arah ke diri sendiri, karena itu tenangkan situasi kita atasi masalah dengan seksama dan penuh ketenangan," ujar Marwan Dasopang kepada SINDOnews, Selasa (28/4/2020).
Wakil Ketua Komisi VIII DPR ini menilai aksi protes Sehan merupakah hal yang tidak patut. "Sebagai pemerintah di daerah tidak semestinya berkomentar dengan cara marah-marah, meluapkan emosi seperti itu tidak membantu, kenapa tidak berkomunikasi sesama pemerintah antara pusat dan daerah," tuturnya.( )
Marwan memahami rakyat mengharapkan bantuan segera disalurkan. "Tapi butuh kehati-hatian, baik sasaran maupun prosedur agar semuanya acountabilitas terjaga," katanya.
Separti diketahui, dalam video amatir warga berdurasi 3.48 menit, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar marah-marah karena mekanisme bantuan langsung tunai (BLT) terhadap warga terdampak Covid-19 dinilai menyulitkan warga.
(dam)
tulis komentar anda