Pemerintah Minta Masyarakat Tidak Mudik Bersamaan
Selasa, 04 April 2023 - 20:30 WIB
JAKARTA - Pemerintah meminta agar masyarakat tidak mudik dalam satu hari bersamaan. Sebab, pemerintah telah memajukan dan menambahkan cuti bersama , sehingga masyarakat sudah diberi waktu cuti agak panjang.
"Untuk cuti bersama sekarang dimajukan 2 hari sebelum Lebaran dan ditambah 1 hari dibanding tahun lalu. Untuk apa? Karena kita perlu mengantisipasi kemungkinan terjadi pelonjakan orang yang akan mudik dari yang semulanya 85 juta,” kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Dia menuturkan, jumlah masyarakat yang bakal mudik ke kampung halaman pada Lebaran 2023 diperkirakan mencapai sekitar 123,8 juta orang. "Karena itu diberi waktu agak panjang agar nanti mereka tidak mudik dalam satu hari yang bersamaan, tapi mungkin 2-3 hari sebelum itu. Sehingga tidak akan mengganggu manajemen tata kelola lalu lintas perjalanan mudik," tuturnya.
Terkait perubahan jadwal cuti bersama tersebut, Muhadjir telah mengajukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menerbitkan aturannya. "Untuk persiapan mudik, sekarang ini yang sudah kita ajukan kepada Bapak Presiden untuk menjadi perpres itu perubahan libur cuti bersama," pungkasnya.
DIberitakan sebelumnya, masyarakat yang bakal mudik ke kampung halaman pada Lebaran 2023 diperkirakan mencapai sekitar 123,8 juta orang dengan tujuan terbanyak ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Pemerintah mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk perjalanan ke kampung halaman masing-masing nantinya.
Sepeda motor diprediksi menjadi salah satu moda transportasi yang mendominasi. "Motor mencapai 20,30%, tapi kita mengimbau pemudik tidak menggunakan motor, apalagi kalau perjalanannya mencapai 8 jam. Itu membahayakan," kata Direktur Lalu Lintas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat pada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Cucu Mulyana dalam Dialog Publik yang digelar Divisi Humas Polri di Hotel Grand Kemang, Jakarta, Selasa (28/3/2023).
Dia mengimbau pemudik yang ingin membawa motornya bisa mengikuti program mudik gratis yang disediakan sejumlah instansi. Sesuai pergeseran jadwal libur Lebaran, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Selasa, 18 April 2023.
Sedangkan arus balik diperkirakan terjadi pada Selasa dan Rabu (25-26 April 2023). Sesuai hasil survei, menurut Cucu, pilihan jalur terbanyak adalah tol Trans Jawa, jalur alternatif, dan tol Cipularang.
"Untuk cuti bersama sekarang dimajukan 2 hari sebelum Lebaran dan ditambah 1 hari dibanding tahun lalu. Untuk apa? Karena kita perlu mengantisipasi kemungkinan terjadi pelonjakan orang yang akan mudik dari yang semulanya 85 juta,” kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Dia menuturkan, jumlah masyarakat yang bakal mudik ke kampung halaman pada Lebaran 2023 diperkirakan mencapai sekitar 123,8 juta orang. "Karena itu diberi waktu agak panjang agar nanti mereka tidak mudik dalam satu hari yang bersamaan, tapi mungkin 2-3 hari sebelum itu. Sehingga tidak akan mengganggu manajemen tata kelola lalu lintas perjalanan mudik," tuturnya.
Terkait perubahan jadwal cuti bersama tersebut, Muhadjir telah mengajukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menerbitkan aturannya. "Untuk persiapan mudik, sekarang ini yang sudah kita ajukan kepada Bapak Presiden untuk menjadi perpres itu perubahan libur cuti bersama," pungkasnya.
DIberitakan sebelumnya, masyarakat yang bakal mudik ke kampung halaman pada Lebaran 2023 diperkirakan mencapai sekitar 123,8 juta orang dengan tujuan terbanyak ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Pemerintah mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk perjalanan ke kampung halaman masing-masing nantinya.
Sepeda motor diprediksi menjadi salah satu moda transportasi yang mendominasi. "Motor mencapai 20,30%, tapi kita mengimbau pemudik tidak menggunakan motor, apalagi kalau perjalanannya mencapai 8 jam. Itu membahayakan," kata Direktur Lalu Lintas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat pada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Cucu Mulyana dalam Dialog Publik yang digelar Divisi Humas Polri di Hotel Grand Kemang, Jakarta, Selasa (28/3/2023).
Dia mengimbau pemudik yang ingin membawa motornya bisa mengikuti program mudik gratis yang disediakan sejumlah instansi. Sesuai pergeseran jadwal libur Lebaran, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Selasa, 18 April 2023.
Sedangkan arus balik diperkirakan terjadi pada Selasa dan Rabu (25-26 April 2023). Sesuai hasil survei, menurut Cucu, pilihan jalur terbanyak adalah tol Trans Jawa, jalur alternatif, dan tol Cipularang.
(rca)
tulis komentar anda