10 jam diperiksa KPK, sespri Atut kelaparan

Sindonews.com - Usai merampungkan pemeriksaannya lebih 10 jam yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Risa, sekretaris Pribadi (sespri) sekaligus ajudan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, mengaku lapar.

Saat keluar dari lobi Gedung sekitar pukul 19.50 WIB Risa yang hadir mengenakan jilbab krem dan batik putih lengan panjang tampak menenteng jaket. Merasa tak diketahui oleh wartawan, Risa seolah melenggang bebas. Dari catatan kedatangan di KPK, Risa diketahui sudah hadir sebelum pukul 10.00 WIB. Sedangkan pemeriksaanya dimulai pukul 10.00 WIB.

Dicegat di samping parkiran bagian kanan Gedung KPK, Risa hanya cengengesan saat ditanyai wartawan. Disinggung seputar pemeriksaan hari ini, Risa hanya tersenyum. Dia terus berjalan dan menolak memberikan keterangan. Dikonfirmasi soal pertemuan Atut, Wawan, dan Akil di Singapura saat dirinya mendampngi Atut, Risa berkilah.

"Saya lapar mau cari makan," kata Risa sambi berjalan ke luar parkiran Gedung KPK, Jakarta, Kamis (31/10/2013) malam.

Sesampai di luar kompleks KPK, Risa terus berjalan menuju ke mobil BMW silver bernomor polisi B 2970 LJ. Di situ tampak Risa sudah ditunggu dua pria berbadan tegap.

Dari informasi yang berhasil dihimpun KORAN SINDO, Risa turut mendampingi dan menemani Atut saat bepergian ke Singapura. Termasuk mendampingi Atut saat melakukan pertemuan dengan tersangka Tb Chaeri Wardhana alias Wawan dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) nonaktif Akil Mochtar pada akhir September 2013 di Singapura.

Risa bersama sespri Atut lainnya, Linda, hari ini diperiksa penyidik sebagai saksi untuk Wawan, adik kandung Atut.

Jejak Ratu Atut diusut lewat sespri