6 Perwira Tinggi Kelahiran Malang Berkarier Cemerlang, Nomor 2 Mantan Panglima TNI
loading...
A
A
A
Rudini mengawali karier militernya sebagai Danton Yonif 511. Karienya terus menanjak menjadi instruktur di Akademi Militer Nasional (AMN), Komandan Batalyon 401/Banteng Raiders, Koamdan Brigade Infanteri Linud/Kostrad, Kepala Staf Kostrad, Pangdam XIII/Merdeka, Pangkostrad, dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Rudini meninggal dunia pada usia 77 tahun di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, 21 Januari 2006. Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, 22 Januari 2006.
2. Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto
FOTO/DOK.SINDOnews
Hadi Tjahjanto lahir di Malang pada 8 November 1963 dari pasangan Bambang Sudarso dan Nur Sa'adah. Mantan Panglima TNI itu kini menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Hadi besar di keluarga militer. Ayahnya seorang tentara dengan pangkat terakhir Sersan Mayor. Selepas SMA, ia memutuskan melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Udara (AAU) dan lulus pada 1986. Hadi langsung meneruskan pendidikan di Sekolah Penerbang TNI AU. Untuk menunjang kariernya, Hadi juga mengikuti pendidikan di Seskoau, Sesko TNI, dan Lemhannas.
Karier militer Hadi Tjahjanto dimulai dari Skadron Udara 4 yang bermarkas di Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang. Setelah itu, ia dipercaya menjabat sebagai Komanda Flight Skadron Pendidikan 101 Pangkalan Udara Adi Soemarmo, Solo, Komandan Batalyon III Menchandra Akademi TNI, Instruktur Penerbangan Lanud Adi Sucipto Yogyakarta, dan Kepala Seksi Keamanan dan Pertahanan Pangkalan Dinas Operasi Lanud Adi Sucipto.
Karier militer Hadi Tjahjanto terus menanjak menjadi Danlanud Adi Soemarmo, Kadispen AU, Danlanud Abdul Rachman Saleh, dan Sekretaris Militer Presiden. Setelah itu, Hadi ditunjuk menjadi Irjen Kementerian Pertahanan, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), dan puncaknya sebagai Panglima TNI.
3. Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Kunto Arief Wibowo
FOTO/DOK.TNI
Kunto Arief Wibowo merupakan perwira tinggi TNI kelahiran Malang, 15 Maret 1971. Putra mantan Wakil Presiden Try Sutrisno ini sekarang menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi.
Kunto Arief mengikuti jejak ayahnya sebagai seorang militer. Selepas sekolah menengah atas, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada 1992. Kunto yang mengambil kecabangan Infanteri kemudian melanjutkan sejumlah pendidikan, yakni Sesarcabif, Dik PARA, Dik Raider, Dik Mobud, Dik Scuba TNI AL, Diklapa I, Selapa II, Seskoad, Susdanyon, Susdandim, Sesko TNI, dan Lemhannas.
Rudini meninggal dunia pada usia 77 tahun di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, 21 Januari 2006. Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, 22 Januari 2006.
2. Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto
FOTO/DOK.SINDOnews
Hadi Tjahjanto lahir di Malang pada 8 November 1963 dari pasangan Bambang Sudarso dan Nur Sa'adah. Mantan Panglima TNI itu kini menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Hadi besar di keluarga militer. Ayahnya seorang tentara dengan pangkat terakhir Sersan Mayor. Selepas SMA, ia memutuskan melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Udara (AAU) dan lulus pada 1986. Hadi langsung meneruskan pendidikan di Sekolah Penerbang TNI AU. Untuk menunjang kariernya, Hadi juga mengikuti pendidikan di Seskoau, Sesko TNI, dan Lemhannas.
Karier militer Hadi Tjahjanto dimulai dari Skadron Udara 4 yang bermarkas di Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang. Setelah itu, ia dipercaya menjabat sebagai Komanda Flight Skadron Pendidikan 101 Pangkalan Udara Adi Soemarmo, Solo, Komandan Batalyon III Menchandra Akademi TNI, Instruktur Penerbangan Lanud Adi Sucipto Yogyakarta, dan Kepala Seksi Keamanan dan Pertahanan Pangkalan Dinas Operasi Lanud Adi Sucipto.
Karier militer Hadi Tjahjanto terus menanjak menjadi Danlanud Adi Soemarmo, Kadispen AU, Danlanud Abdul Rachman Saleh, dan Sekretaris Militer Presiden. Setelah itu, Hadi ditunjuk menjadi Irjen Kementerian Pertahanan, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), dan puncaknya sebagai Panglima TNI.
3. Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Kunto Arief Wibowo
FOTO/DOK.TNI
Kunto Arief Wibowo merupakan perwira tinggi TNI kelahiran Malang, 15 Maret 1971. Putra mantan Wakil Presiden Try Sutrisno ini sekarang menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi.
Kunto Arief mengikuti jejak ayahnya sebagai seorang militer. Selepas sekolah menengah atas, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada 1992. Kunto yang mengambil kecabangan Infanteri kemudian melanjutkan sejumlah pendidikan, yakni Sesarcabif, Dik PARA, Dik Raider, Dik Mobud, Dik Scuba TNI AL, Diklapa I, Selapa II, Seskoad, Susdanyon, Susdandim, Sesko TNI, dan Lemhannas.