Partai Garuda: Pemerintah Sudah Tepat Umumkan Ancaman Resesi Ekonomi
loading...
Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai pemerintah sudah tepat mengumumkan akan terjadi krisis ekonomi dunia pada 2023. FOTO/IST
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai pemerintah sudah tepat mengumumkan akan terjadi krisis ekonomi dunia pada 2023. Dia mengatakan, kondisi ekonomi global saat ini sedang mengalami tekanan yang sangat serius.
"Tentu hal tersebut akan berimbas pada perekonomian Indonesia. Rakyat harus tahu, sehingga bisa mengambil berbagai langkah sejak awal jika sampai krisis ekonomi dunia benar-benar terjadi," kata Teddy Gusnaidi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (1/11/2022).
Diakuinya, apa yang dilakukan pemerintah itu merupakan tindakan yang tidak populer dan akan mendapatkan berbagai macam serangan. "Tapi hal ini perlu disampaikan, jangan sampai didiamkan," katanya yang juga sebagai juru bicara Partai Garuda ini.
Dia melihat pemerintah seperti sedia payung sebelum hujan, bukan membiarkan rakyat kehujanan baru kemudian menyiapkan payung. Siap yakin bahwa pemerintah telah menyiapkan dan melakukan berbagai langkah strategis dalam menghadapi hal ini.
"Jadi semuanya sudah siap, bukan grasa-grusu ketika terjadi hujan dan badai. Ancaman resesi ekonomi dunia bukan mau-maunya kita, ini kondisi global, jadi harus dihadapi," katanya.
Karena, lanjut dia, ekonomi dunia sudah saling terkoneksi. "Rakyat berhak tahu, jangan ditutup-tutupi seolah-olah semuanya baik-baik saja. Itu malah menjerumuskan rakyat, karena rakyat tidak siap jika terjadi hal tersebut," katanya.
"Tentu hal tersebut akan berimbas pada perekonomian Indonesia. Rakyat harus tahu, sehingga bisa mengambil berbagai langkah sejak awal jika sampai krisis ekonomi dunia benar-benar terjadi," kata Teddy Gusnaidi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (1/11/2022).
Diakuinya, apa yang dilakukan pemerintah itu merupakan tindakan yang tidak populer dan akan mendapatkan berbagai macam serangan. "Tapi hal ini perlu disampaikan, jangan sampai didiamkan," katanya yang juga sebagai juru bicara Partai Garuda ini.
Dia melihat pemerintah seperti sedia payung sebelum hujan, bukan membiarkan rakyat kehujanan baru kemudian menyiapkan payung. Siap yakin bahwa pemerintah telah menyiapkan dan melakukan berbagai langkah strategis dalam menghadapi hal ini.
"Jadi semuanya sudah siap, bukan grasa-grusu ketika terjadi hujan dan badai. Ancaman resesi ekonomi dunia bukan mau-maunya kita, ini kondisi global, jadi harus dihadapi," katanya.
Karena, lanjut dia, ekonomi dunia sudah saling terkoneksi. "Rakyat berhak tahu, jangan ditutup-tutupi seolah-olah semuanya baik-baik saja. Itu malah menjerumuskan rakyat, karena rakyat tidak siap jika terjadi hal tersebut," katanya.
(abd)
Lihat Juga :
