Meski Kasus Corona Turun, Kemenkes Tetap Siagakan 4.300 Relawan Nakes

Selasa, 28 September 2021 - 10:25 WIB
loading...
Meski Kasus Corona Turun,...
Kemenkes tetap menyiagakan sebanyak 4.300 relawan tenaga kesehatan (nakes) meski kini pasien yang dirawat akibat terpapar virus Corona (Covid-19) menurun. Foto/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tetap menyiagakan sebanyak 4.300 relawan tenaga kesehatan ( nakes ) meski kini pasien yang dirawat akibat terpapar virus Corona (Covid-19) menurun, sejalan dengan penurunan kasus setiap harinya.



"Untuk periode 2021 dari Januari hingga September ini, lebih dari 7.000 yang direkrut oleh Kementerian Kesehatan. Ini belum yang direkrut langsung oleh fasilitas pelayanan kesehatan. Dan dengan penurunan kasus saat ini yang sudah terjadi, yang aktif sekitar 4.300 para relawan," kata Kirana dikutip dari laman resmi Kemenkes, Selasa (28/9/2021).

Sejalan dengan penurunan kasus Covid-19, Kirana mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan assessment untuk mendapatkan jumlah kebutuhan relawan untuk menangani pasien yang sedang dirawat.

"Ya saat ini memang sedang dilakukan asessment di semua Fasyankes yang merekrut relawan untuk benar-benar kita harus mendapatkan data kondisi SDM saat ini dan jumlah pasien yang dilayani," ungkapnya.

Kirana menjelaskan, untuk rumah sakit vertikal sudah dilakukan koordinasi. Dan kini, rumah sakit vertikal sudah menghitung sesuai dengan masa kontraknya.

"Sudah sebagian sudah dikurangi dengan tetap menyiagakan tenaga kesehatan yang existing. Jadi mereka tidak kemudian mengurangi save dan sebagainya. Jadi mereka tetap sama seperti saat kondisi puncak yang lalu," jelasnya.

Sementara untuk jumlah kebutuhan relawan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet masih belum ditetapkan berapa jumlah relawan yang disiagakan.

"Untuk RSDC ini memang khusus ya karena Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet menjadi penyangga yang luar biasa untuk DKI Jakarta, Jabodetabek ya, untuk Bogor, Bekasi, Tangerang ini juga peran RSDC sangat besar," ungkapnya.

"Jadi kami memang belum menetapkan angka untuk RSDC kami akan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi dengan sekitarnya Depok, Bekasi dan Bogor. Jadi kira-kira berapa yang akan kita standby-kan. Dan ini juga akan tergantung dengan jumlah tempat tidur yang disiagakan," tutupnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1366 seconds (0.1#10.140)