“Banyak pemberitaan simpang siur di luar sana yang menyebabkan ketakutan di tengah masyarakat akibat dari pemberitaan munculnya varian baru COVID-19 minggu ini,” ujar Wiku dalam update Perkembangan Penanganan COVID-19 di Indonesia secara virtual, Kamis (4/3/2021). Baca juga: Mutasi Virus Corona B117, Gubernur Khofifah Minta Masyarakat Jatim Tenang dan Waspada
Wiku pun menegaskan bahwa mutasi virus adalah hal yang wajar dan lazim ditemui di masa pandemi seperti saat ini. “Sebelum membahas lebih detail, Saya ingin masyarakat tahu bahwa mutasi dari virus atau munculnya varian baru dari virus adalah hal yang lazim ditemui utamanya di masa pandemi.”
“Pada prinsipnya varian dapat terus bertambah seiring berjalannya waktu, khususnya saat kondisi pandemi masih berlangsung karena banyaknya jumlah penularan yang terjadi di masyarakat,” sambung Wiku.
Wiku juga mengatakan bahwa seiring dengan potensi virus ini bermutasi maka peneliti pun terus melakukan penelitian lebih lanjut. “Apa saja mutasi dan varian baru yang muncul. Hal ini dimaksudkan agar nantinya kita mengerti apa saja implikasi dari varian baru tersebut dan tentunya solusi untuk menghadapi. Maka dari itu saya minta agar masyarakat jangan khawatir berlebihan,” tegasnya.
Baca Juga:
Peneliti di dunia termasuk di Indonesia, tegas Wiku, terus melakukan penelitian soal COVID-19 dan mutasinya. “Pemerintah pun telah mengambil langkah-langkah strategis bekerja sama dengan peneliti untuk semakin mengerti perkembangan virus ini,” jelasnya. Baca juga: Satgas Tegaskan Vaksin yang Digunakan Indonesia Masih Efektif Melawan Mutasi B117
Selain itu, Wiku menaambahkan pemerintah juga telah menginstruksikan agar memperketat proses skrining agar varian virus ini tidak menyebar. “Dan menginstruksikan petugas di lapangan untuk memperketat proses skrining demi mencegah masuknya varian baru dari negara lain ataupun dari satu daerah ke daerah yang lainnya,” tutupnya.
(kri)