Pengusaha Tak Sabar Implementasikan Beleid UU Cipta Kerja

Rabu, 11 November 2020 - 11:16 WIB
loading...
Pengusaha Tak Sabar...
Kalangan pengusaha menyambut baik pengesahan UU Cipta Kerja. Kini sederet aturan turunan untuk menterjemahkan regulasi sapu jagat tersebut tengah disusun. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kalangan pengusaha menyambut baik pengesahan Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja . Kini sederet aturan turunan untuk menterjemahkan regulasi sapu jagat tersebut tengah disusun.

(Baca juga: Update, Total 1.807 WNI Positif Covid-19)

Ketua DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta, Sarman Simanjorang berharap, pembentukan aturan turunan ini dalam waktu dekat. Sehingga semua aturan yang tertuang dalam UU Cipta Kerja bisa diimplementasikan.

(Baca juga: Pakar Imunisasi Sebut EUA Vaksin Covid-19 Bisa Diberikan Setelah Uji Klinis Selesai)

"Kami berharap kalau bisa per 1 Januari 2021 efektifitas UU ini bisa diimplementasikan dan dirasakan oleh kita semua," kata Sarman, Rabu (11/11/2020).

Sarman mengatakan, aturana turunan sangat ditunggu-tunggu kalangan pengusaha agar segera menerapkan beleid ini.

"Harapan kami supaya dua bulan ini semua aturan turunan bisa diselesaikan karena secara teknis diatur berbagai aturannya, bisa jadi PP sampai kalau perlu Pergub segala macam," ucap Sarman.

Sarman juga memberi pesan, agar pemerintah senantiasa mengajak semua pihak untuk bergabung membahas aturan turunan UU Cipta Kerja. Hal itu perlu dilakukan untuk meredam pro dan kontra di masyarakat.

"Kalau bisa, semua pihak diajak juga dalam membahas aturan turunan UU Cipta Kerja agar semua usulan bisa terakomodasi," jelas Sarman.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Usulkan Reformasi RUU...
Usulkan Reformasi RUU Penyiaran, Fraksi Golkar: Cari Solusi yang Adaptif dan Inklusif
Pergerakan Advokat Usulkan...
Pergerakan Advokat Usulkan Omnibus Law Pembangunan Berkelanjutan dan Teknologi
MK Kabulkan Gugatan...
MK Kabulkan Gugatan UU Cipta Kerja Soal Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional
Soal Wacana Revisi UU...
Soal Wacana Revisi UU Politik Lewat Omnibus Law, KPU: Kita Taat Konstitusi
Prabowo Bubarkan Satgas...
Prabowo Bubarkan Satgas Percepatan Sosialisasi UU Ciptaker
Tindak Lanjuti Putusan...
Tindak Lanjuti Putusan MK, DPR Nyatakan PP 51 tentang UMP Sudah Tak Berlaku
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
SP PLN Sambut Baik Putusan...
SP PLN Sambut Baik Putusan MK soal UU Cipta Kerja
Kadin Minta Kebijakan...
Kadin Minta Kebijakan Pengupahan Berorientasi pada Pertumbuhan Ekonomi
Rekomendasi
Tergerus Popularitas...
Tergerus Popularitas Mobil China, Pabrik Nissan di Wuhan Bakal Ditutup
Raih Penghargaan di...
Raih Penghargaan di WISCA 2025, KAI Perkuat Budaya Keselamatan Berkelanjutan
5 Tips Hilangkan Stres...
5 Tips Hilangkan Stres di Akhir Pekan usai Lelah Bekerja
Berita Terkini
Mutasi April 2025: 11...
Mutasi April 2025: 11 Brigjen TNI Digeser ke Lemhannas oleh Jenderal Agus Subiyanto
Prabowo Dukung RUU Perampasan...
Prabowo Dukung RUU Perampasan Aset, Eks Penyidik KPK: Tak Ada Lagi Hambatan Politik
Pakar Hukum Apresiasi...
Pakar Hukum Apresiasi Komitmen Prabowo Tuntaskan RUU Perampasan Aset
Bawaslu Dalami Dugaan...
Bawaslu Dalami Dugaan Kecurangan PSU di Bengkulu Selatan
Waketum Golkar Idrus...
Waketum Golkar Idrus Marham Usulkan Pembentukan Koalisi Permanen
RUU Polri Dianggap Menyimpang:...
RUU Polri Dianggap Menyimpang: Tambah Kekuasaan, Bukan Perbaiki Pengawasan
Infografis
Iran: 2 Kapal Induk...
Iran: 2 Kapal Induk Nuklir AS Tak akan Berani Menyerang!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved