Klaster Baru Covid-19 Berpeluang Terjadi di Tengah Demonstran

Jum'at, 09 Oktober 2020 - 07:01 WIB
loading...
A A A
Gus Jazil juga meminta aparat kepolisian yang mengamankan jalannya aksi demonstrasi di lapangan bisa bertindak profesional, tidak melampaui batas dalam bertindak sesuai dengan koridor hukum berlaku. "Jangan sampai bertindak di luar jalur hukum. Tapi, siapa pun yang melanggar harus didisiplinkan. Perlu juga dilakukan pendekatan kepada tokoh-tokoh mahasiswa untuk bisa diajak berdialog," tuturnya.

Wakil Ketua Umum DPP PKB ini mengatakan, akibat pandemi Covid-19 , saat ini banyak aktivitas masyarakat seperti di pasar lumpuh. Jika aksi demonstrasi terus berlanjut dikhawatirkan akan memperburuk situasi. Untuk itu, Gus Jazil meminta para guru memantau pergerakan anak didiknya yang diduga banyak terlibat demonstrasi. "Memang sekarang ini harus diakui bahwa keadaan ini membuat anak-anak juga jenuh, cuma hiburannya masa demo gitu. Makanya ini serba salah. Ini demo dianggap hiburan ini oleh anak-anak yang belum mengerti apa masalah, yang penting bisa ramai-ramai turun ke jalan, nggak pakai masker, bisa lempar-lempar, ini susah," sesalnya. (Lihat videonya: Pedagang Tanaman Hias Raup Untung di Tengah Pandemi Covid-19)

Menurutnya, aksi demonstrasi seperti ini rawan ditunggangi oleh pihak-pihak yang menginginkan adanya kekacauan. "Nggak mungkin kegiatan seperti ini tanpa aktor. Yakinlah, pola ini adalah pola adu domba. Di lapangan banyak kayak begini ini dan akan merugikan masyarakat banyak," katanya. (Syachrul Arsyad/Dita Angga Rusiana/Abdul Rochim/SINDOnews)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2388 seconds (0.1#10.140)