5 Risiko Jadi Anggota Kopassus, Hanya untuk Prajurit yang Bermental Baja

Selasa, 14 Januari 2025 - 16:42 WIB
loading...
5 Risiko Jadi Anggota...
Komando Pasukan Khusus (Kopassus) merupakan salah satu pasukan elit yang dimiliki TNI Angkatan Darat (AD). Foto/Kopassus
A A A
JAKARTA - Risiko menjadi anggota Kopassus menarik diulas. Hal ini termasuk proses pendidikan yang sangat berat hingga sering menjalankan operasi militer berbahaya.

Komando Pasukan Khusus (Kopassus) merupakan salah satu pasukan elite yang dimiliki TNI Angkatan Darat (AD). Populer disebut Korps Baret Merah, satuan ini dipimpin seorang Jenderal Bintang 2 atau Mayor Jenderal (Mayjen) yang biasa dikenal Danjen Kopassus.



Pada statusnya sebagai Komando Tempur Utama yang dimiliki TNI AD, Kopassus berisikan prajurit-prajurit andal yang sudah dibekali berbagai kemampuan khusus. Selain itu, mereka yang ingin menjadi bagiannya harus siap dengan segala risiko yang menghadang ke depannya.

Risiko Menjadi Anggota Kopassus

1. Seleksi yang Sangat Berat


Kopassus memiliki standar tinggi soal anggota. Tak sembarangan, hanya prajurit yang berhasil menyelesaikan pendidikan saja yang nantinya bisa lolos.



Secara umum, pendidikan Kopassus terbagi menjadi tiga tahapan. Masing-masing adalah tahap basis, tahap gunung hutan, serta tahap rawa laut.

- Tahap Basis


Pada tahap ini, prajurit akan dibekali ilmu-ilmu dasar prajurit Komando, baik secara perorangan, kelompok, hingga hubungan tim.



Akhir dari tahapan ini ditandai dengan materi Uji Keterampilan Komando (UKK) yang harus diselesaikan selama 12 hari.

- Tahap Gunung Hutan


Tahapan ini menjadi aplikasi dari segala materi yang sebelumnya didapat prajurit Komando di Tahap Basis. Prajurit diharuskan bisa mempertahankan diri dalam berbagai macam keadaan medan serta cuaca yang ekstrem.

Tahap Gunung Hutan diakhiri Long March dari Bandung ke Cilacap dengan 10 etape siang dan malam sejauh 455 km.

- Tahap Rawa Laut


Tahap Rawa Laut adalah tahapan terakhir dari pendidikan. Melalui bukunya yang berjudul “Sutiyoso The Field General: Totalitas Prajurit Para Komando”, Sutiyoso pernah membagikan pengalamannya ketika menjalani tahap ini.

Para prajurit dilatih kemampuan patroli ilmu medan dan rawa, serta uji pembebasan tokoh di kamp tawanan. Prajurit Komando setiap hari harus berenang dan mendayung, melakukan praktek pendaratan, survival laut, renang ponco hingga berlatih pelolosan.

2. Risiko Fisik


Risiko fisik harus siap diterima prajurit Kopassus. Dalam hal ini, Korps Baret Merah memang dikenal punya sederet latihan ekstrem yang menguras fisik dan mental. Berikut beberapa contohnya:

- Latihan Survival di Tengah Hutan


Latihan ini membutuhkan kombinasi kemampuan fisik, mental hingga spiritual. Di dalam hutan, anggota harus berusaha untuk bertahan hidup dengan perlengkapan dan perbekalan yang seadanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perjalanan Karier LB...
Perjalanan Karier LB Moerdani, Jenderal Kopassus yang Pernah Berjaya di 2 Era Presiden
Profil Mayjen TNI Ujang...
Profil Mayjen TNI Ujang Darwis, Putra Palembang yang Jabat Pangdam II/Sriwijaya
Tinjau Rindam XII/Tanjungpura,...
Tinjau Rindam XII/Tanjungpura, Menhan Dorong Peningkatan Fasilitas Pendidikan
Kisah Mengerikan Prajurit...
Kisah Mengerikan Prajurit Kopassus Tak Berdaya Ditembaki Tropas saat Terjun dari Pesawat di Timtim
5 Kasdam IV Diponegoro...
5 Kasdam IV Diponegoro Sukses Melenggang Jadi Danjen Kopassus, Nomor Terakhir Ipar Presiden SBY
Deretan Komandan Paspampres...
Deretan Komandan Paspampres yang Sukses Jadi Danjen Kopassus, Nomor 2 Pernah Melawan Perompak Somalia
Duka Operasi Seroja,...
Duka Operasi Seroja, 129 Prajurit Terbaik Kopassus Gugur di Timtim
6 Letjen TNI Jebolan...
6 Letjen TNI Jebolan Akmil 1993 Berasal dari Kopassus, Nomor 2 Peraih Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama
Jebolan Akmil 1990-an...
Jebolan Akmil 1990-an Sukses Jadi Danjen Kopassus, Nomor 4 dan 5 Eks Ajudan Presiden Jokowi
Rekomendasi
Billy Syahputra Resmi...
Billy Syahputra Resmi Melamar sang Pacar, Vika Kolesnaya: Saya Sangat Bahagia
Doa untuk Kemenangan...
Doa untuk Kemenangan Timnas Indonesia, Yuk Amalkan Para Suporter Bola!
Makna Malam Lailatul...
Makna Malam Lailatul Qadar dari Sudut Pandang Sains
Berita Terkini
2 Anak Bos Rental Mobil...
2 Anak Bos Rental Mobil Korban Penembakan Oknum TNI AL Hadiri Sidang Pembacaan Vonis Terdakwa
23 menit yang lalu
BMKG Ingatkan Banjir...
BMKG Ingatkan Banjir 5 Tahunan Jabodetabek Bisa Lebih Singkat Jadi 3 Tahunan
30 menit yang lalu
Hadiri Konfederasi Buruh...
Hadiri Konfederasi Buruh di Asia, Delegasi Indonesia Bahas Keadilan Tenaga Kerja di Dunia
1 jam yang lalu
Wamenag Maklumi Ormas...
Wamenag Maklumi Ormas Minta THR: Budaya Sejak Dulu, Nggak Perlu Dipersoalkan
1 jam yang lalu
Lebaran 2025 Serentak...
Lebaran 2025 Serentak 31 Maret? Ini Prediksi BMKG, BRIN, dan Keputusan Muhammadiyah!
1 jam yang lalu
Waspada, Periode Mudik...
Waspada, Periode Mudik pada 25-31 Maret 2025 Dilanda Hujan Angin Kencang
2 jam yang lalu
Infografis
Jadi Kawan Israel, Maroko...
Jadi Kawan Israel, Maroko Negara Arab Pertama yang Terima F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved