Jeopardize Kebijakan Cash Transfer dan In-Kind

Senin, 26 Februari 2024 - 14:44 WIB
loading...
A A A
Apabila upaya tersebut dapat terpenuhi, maka bantuan pemerintah melalui cash transfer dan bantuan in-kind dapat menjadi instrumen yang efektif dalam memerangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Pasalnya, mengutip Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (2020) menunjukkan bahwa selama ini kendala yang sering terjadi dalam skema bantuan sosial ialah ketidaktepatan target penerima bantuan. Sejalan dengan hal tersebut, hasil penelitian lain juga memaparkan bahwa ketidaktepatan penerima acapkali ditemui dalam pendistribusian bantuan ke lapangan.

Lebih lanjut, keberanekaragaman jenis bantuan sosial yang diadakan Pemerintah Pusat dan alur administrasi penyaluran bantuan sosial yang masih rumit kerap membuahkan kekacauan dalam implementasinya seperti kesimpangsiuran informasi terhadap akses penerima bantuan sosial yang beredar di masyarakat. Tidak hanya itu, klasifikasi yang tidak sesuai dengan target dan jangka waktu pendistribusian bansos yang tidak serempak juga menjadi permasalahan yang tidak kunjung berakhir.

Keberhasilan perlindungan sosial melalui cash transfer dan in-kind transfer mutlak sangat tergantung pada beberapa faktor utama di antaranya ialah tepat sasaran, tepat waktu, dan aksesibilitas. Cash transfer, yang memberikan bantuan dalam bentuk uang tunai kepada penerima, menunjukkan efektivitasnya ketika diterapkan dengan tepat sasaran dan timing yang tepat.

Pentingnya tepat sasaran menekankan perlunya data pendukung yang akurat dan terperinci. Melalui alokasi yang tepat sasaran dan timing yang tepat, cash transfer akan mampu memberikan fleksibilitas dan otonomi kepada penerima untuk mengalokasikan dana sesuai kebutuhan mendesak mereka.

Sementara itu, in-kind transfer, yang memberikan bantuan dalam bentuk barang atau layanan tertentu, pun menunjukkan efektivitasnya ketika didukung oleh data pendukung yang akurat dan daerah tujuan yang mudah dijangkau. Data pendukung yang akurat memastikan bahwa bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan yang sebenarnya.

Selain itu, aksesibilitas yang baik juga penting agar bantuan dapat disalurkan dengan lancar dan efisien. Daerah tujuan yang mudah dijangkau memastikan bahwa bantuan dapat sampai kepada mereka yang membutuhkan tanpa hambatan logistik yang signifikan.

Selain itu, dalam konteks Indonesia yang heterogen, harmonisasi antara cash transfer dan in-kind transfer menjadi inti keberhasilan dalam menyediakan perlindungan sosial yang efektif dan inklusif. Pendekatan tersebut memungkinkan pemerintah untuk merespons secara fleksibel terhadap kebutuhan dan karakteristik masyarakat yang berbeda-beda di seluruh negeri.

Selain itu, dengan memadukan berbagai metode bantuan, pemerintah dapat mencapai dampak yang lebih besar dalam mengurangi kemiskinan dan ketimpangan, serta memastikan bahwa bantuan sosial tepat sasaran dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

Pentingnya harmonisasi antara cash transfer dan in-kind transfer juga tercermin dalam upaya pemerintah untuk memastikan bahwa kebijakan perlindungan sosial memiliki regulasi yang jelas dan ketentuan yang terukur, sehingga pemerintah dapat memastikan bahwa program-program perlindungan sosial dijalankan secara transparan, akuntabel, dan sesuai dengan prinsip-prinsip keadilan sosial.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1900 seconds (0.1#10.140)