Ganjar Dapat Dukungan Warga Banjarnegara Beri Jaminan Keselamatan Kerja dan Kesehatan Penderes Kelapa
loading...
A
A
A
BANJARNEGARA - Ribuan penderes kelapa dan petani antusias menyambut kedatangan Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo di Desa Kaliwungu, Mandiraja, Banjarnegara, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024). Mereka berteriak "Ganjar Presiden" berulang kali sambil mengangkat tiga jari.
Setibanya di lokasi, ibu-ibu memberikan bubur sumsum gula merah kepada Ganjar Pranowo. Acara kemudian dilanjutkan dialog dengan penderes kelapa dan petani.
Seorang penderes kelapa, Suwandi mengatakan bahwa dirinya dan penderes yang lain mendukung Ganjar yang menjanjikan akan memberikan tunjangan kesehatan dan keselamatan kerja.
"Saya itu dari dulu tidak pernah dapat bantuan yang jaminan-jaminan itu, Pak. Kalau bisa kesehatan," ujarnya Suwandi di hadapan Ganjar.
Ia juga menceritakan para penderes selama ini bekerja secara tradisional tanpa menggunakan alat pendukung keselamatan kerja.
"Ya tinggal naik saja. Kalau alat nanti malah ribet," ucapnya.
Setelah mendengar penjelasan Suwandi, Ganjar mengatakan pemerintah harus bisa memberikan tunjangan keselamatan kerja dan kesehatan bagi penderes kelapa. Sebab, profesi penderes berisiko tinggi terhadap keselamatan.
"Pemerintah memang harus hadir dan memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan kerja. Kalau datanya bener, pemerintah bisa bantu," paparnya.
Namun, karena para penderes tidak terbiasa menggunakan alat keselamatan maka perlu dilakukan edukasi. "Soal alat pendukung keselamatan perlu ada edukasi kepada mereka," lanjutnya.
Berkait dengan produk gula hasil dari nira kelapa, Ganjar menyampaikan perlu ada pendampingan dan pembinaan agar mampu meningkatkan kualitas dan pasarnya.
"Iya, harus ada pembinaan agar produk mereka naik kelas dan bahkan bisa ekspor. Misalnya dibuat gula kristal dan cair," ungkapnya.
Pendampingan dan pembinaan bisa dilakukan melalui kementerian dan dinas terkait. Selain itu, ruang co work seperti hetero space juga bisa membantu agar bisa naik kelas.
"Sangat bisa dibantu lewat hetero space. Mulai produksi sampai pemasarannya," tandasnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
Setibanya di lokasi, ibu-ibu memberikan bubur sumsum gula merah kepada Ganjar Pranowo. Acara kemudian dilanjutkan dialog dengan penderes kelapa dan petani.
Seorang penderes kelapa, Suwandi mengatakan bahwa dirinya dan penderes yang lain mendukung Ganjar yang menjanjikan akan memberikan tunjangan kesehatan dan keselamatan kerja.
"Saya itu dari dulu tidak pernah dapat bantuan yang jaminan-jaminan itu, Pak. Kalau bisa kesehatan," ujarnya Suwandi di hadapan Ganjar.
Ia juga menceritakan para penderes selama ini bekerja secara tradisional tanpa menggunakan alat pendukung keselamatan kerja.
"Ya tinggal naik saja. Kalau alat nanti malah ribet," ucapnya.
Setelah mendengar penjelasan Suwandi, Ganjar mengatakan pemerintah harus bisa memberikan tunjangan keselamatan kerja dan kesehatan bagi penderes kelapa. Sebab, profesi penderes berisiko tinggi terhadap keselamatan.
"Pemerintah memang harus hadir dan memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan kerja. Kalau datanya bener, pemerintah bisa bantu," paparnya.
Namun, karena para penderes tidak terbiasa menggunakan alat keselamatan maka perlu dilakukan edukasi. "Soal alat pendukung keselamatan perlu ada edukasi kepada mereka," lanjutnya.
Berkait dengan produk gula hasil dari nira kelapa, Ganjar menyampaikan perlu ada pendampingan dan pembinaan agar mampu meningkatkan kualitas dan pasarnya.
"Iya, harus ada pembinaan agar produk mereka naik kelas dan bahkan bisa ekspor. Misalnya dibuat gula kristal dan cair," ungkapnya.
Pendampingan dan pembinaan bisa dilakukan melalui kementerian dan dinas terkait. Selain itu, ruang co work seperti hetero space juga bisa membantu agar bisa naik kelas.
"Sangat bisa dibantu lewat hetero space. Mulai produksi sampai pemasarannya," tandasnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(kri)