Kunjungan Pertama sebagai Cawapres, Mahfud MD Disambut Meriah Ribuan Warga Madura
loading...
A
A
A
Pada kesempatan itu, Mahfud MD mengajak ribuan warga Madura melantunkan shalawat Jibril. Massa yang hadir ikut bersenandung. Mahfud berjanji tetap tegas jika mendapat amanah.
"Saya akan tetap tegas. Kalau melihat kemungkaran, dobrak. Selama dapat kekuasaan dan wewenang, saya tak akan berubah untuk menegakkan hukum dan keadilan," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ini.
Mahfud mengajak warga Madura menjaga persaudaraan. Jangan hanya karena Pilpres 2024, terjadi perpecahan. Dia yakin, Pemilu 2024 akan berjalan damai dan bermartabat. "Mudah-mudahan Indonesia dapat pemimpin terbaik," katanya.
Untuk diketahui, ini adalah kali pertama Mahfud MD melakukan kunjungan ke Madura setelah putra Pamekasan ini ditetapkan sebagai Cawapres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Warga Madura menyambutnya dengan suka cita. Ribuan orang yang berasal dari berbagai kabupaten di Pulau Garam ini berkumpul di ujung Jembatan Suramadu Surabaya untuk menjemput Sang Putra Daerah yang memang sejak dulu menjadi kebanggaan mereka.
Warga yang sebagian besar adalah anak muda, santri, pemuka agama, dan tokoh masyarakat ini seakan ingin menunjukkan, mereka bersatu untuk menyambut kepulangan Mahfud ke tanah leluhurnya.
Ratusan anak muda yang dengan menggunakan motor vespa menyambut Mahfud di titik awal memasuki Madura yaitu di ujung Jembatan Suramadu, sekitar pukul 07.30 WIB. Mereka mengawalnya memasuki jembatan yang menghubungkan pulau Jawa dan Madura.
Selain vespa, ada pula kapal nelayan di sisi jembatan, mengawal putra asli daerah ini. Di ujung kaki jembatan di wilayah Madura, ribuan warga sudah berkumpul menyambut tokoh kebanggaan mereka. Ribuan warga meneriakkan yel-yel Ganjar Mahfud dan bershalawat.
Mahfud yang berada di mobilnya, lantas menyapa para pendukungnya yang mengacungkan salam tiga jari. Mahfud pun membalasnya dengan mengacungkan salam tiga jari, bershalawat, dan meneriakkan salam demokrasi.
Agenda kunjungan Mahfud kali ini memang tergolong istimewa. Karena berlangsung sehari penuh. Usai penjemputan yang epik di Jembatan Suramadu, Mahfud menghadiri acara Istigosah di Lapangan IKAMA, Morkepek, Bangkalan dan menuju Posko Pemenanga IKAMA untuk melakukan pertemuan dengan sejumlah pentolan dan tokoh Madura.
Setelah dari Bangkalan, Mahfud melakukan perjalanan menuju Pamekasan. Mahfud dan keluarga berziarah ke makam ayahandanya. Usai berziarah, Mahfud menuju Pondok Pesantren Annuqayah untuk melakukan serangkaian kegiatan dan berlanjut ke Ponpes Al-Amin.
"Saya akan tetap tegas. Kalau melihat kemungkaran, dobrak. Selama dapat kekuasaan dan wewenang, saya tak akan berubah untuk menegakkan hukum dan keadilan," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ini.
Mahfud mengajak warga Madura menjaga persaudaraan. Jangan hanya karena Pilpres 2024, terjadi perpecahan. Dia yakin, Pemilu 2024 akan berjalan damai dan bermartabat. "Mudah-mudahan Indonesia dapat pemimpin terbaik," katanya.
Untuk diketahui, ini adalah kali pertama Mahfud MD melakukan kunjungan ke Madura setelah putra Pamekasan ini ditetapkan sebagai Cawapres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Warga Madura menyambutnya dengan suka cita. Ribuan orang yang berasal dari berbagai kabupaten di Pulau Garam ini berkumpul di ujung Jembatan Suramadu Surabaya untuk menjemput Sang Putra Daerah yang memang sejak dulu menjadi kebanggaan mereka.
Warga yang sebagian besar adalah anak muda, santri, pemuka agama, dan tokoh masyarakat ini seakan ingin menunjukkan, mereka bersatu untuk menyambut kepulangan Mahfud ke tanah leluhurnya.
Ratusan anak muda yang dengan menggunakan motor vespa menyambut Mahfud di titik awal memasuki Madura yaitu di ujung Jembatan Suramadu, sekitar pukul 07.30 WIB. Mereka mengawalnya memasuki jembatan yang menghubungkan pulau Jawa dan Madura.
Selain vespa, ada pula kapal nelayan di sisi jembatan, mengawal putra asli daerah ini. Di ujung kaki jembatan di wilayah Madura, ribuan warga sudah berkumpul menyambut tokoh kebanggaan mereka. Ribuan warga meneriakkan yel-yel Ganjar Mahfud dan bershalawat.
Mahfud yang berada di mobilnya, lantas menyapa para pendukungnya yang mengacungkan salam tiga jari. Mahfud pun membalasnya dengan mengacungkan salam tiga jari, bershalawat, dan meneriakkan salam demokrasi.
Agenda kunjungan Mahfud kali ini memang tergolong istimewa. Karena berlangsung sehari penuh. Usai penjemputan yang epik di Jembatan Suramadu, Mahfud menghadiri acara Istigosah di Lapangan IKAMA, Morkepek, Bangkalan dan menuju Posko Pemenanga IKAMA untuk melakukan pertemuan dengan sejumlah pentolan dan tokoh Madura.
Setelah dari Bangkalan, Mahfud melakukan perjalanan menuju Pamekasan. Mahfud dan keluarga berziarah ke makam ayahandanya. Usai berziarah, Mahfud menuju Pondok Pesantren Annuqayah untuk melakukan serangkaian kegiatan dan berlanjut ke Ponpes Al-Amin.