Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Model Antikorupsi yang Menginspirasi
loading...
A
A
A
3. Selalu Bersyukur
Selain fokus pada kinerja dan tanggung jawab pribadi, sikap bersyukur juga merupakan faktor penting dalam mencegah korupsi. Ketika kamu selalu bersyukur atas apa yang telah dimiliki, kamu akan cenderung lebih puas dengan keadaan dan tidak tergoda untuk mencari jalan pintas yang tidak etis.
Bersyukur adalah kunci dalam membangun karakter yang kuat dan etis. Rasa syukur membantu kamu untuk menghargai apa yang telah diberikan, termasuk pekerjaan, kesempatan, dan sumber daya. Hal Ini akan mendorong kamu untuk bekerja dengan tekun dan menghindari perilaku korupsi yang bisa merusak reputasi dan merugikan diri sendiri serta orang lain.
Dari tiga cara mencegah korupsi tersebut, pasangan Capres dan Cawapres dari Partai Perindo yakni, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dikenal sebagai sosok yang sangat antikorupsi. Keduanya sama–sama membuktikan tidak pernah terlibat sama sekali dalam tindak pidana korupsi. Sebaliknya, pasangan capres dan cawapres tersebut justru ingin semakin memperkuat pencegahan korupsi.
Ganjar Pranowo misalnya pernah berjanji akan memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika dirinya terpilih sebagai presiden. Ia bahkan juga sudah merencanakan program Gaspol untuk memudahkan transparansi di lingkungan ASN dan juga mempermudah laporan dari Masyarakat.
Ganjar juga menjelaskan bahwa dengan meningkatkan digitalisasi, pemerintahan dapat beroperasi lebih efisien, mengurangi praktik korupsi, dan meningkatkan transparansi.
"Kalau kita ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih, maka optimalisasi melalui digitalisasi adalah langkah yang tepat, karena hal ini akan meningkatkan efisiensi pemerintahan," kata Ganjar di IdeaFest 2023.
Selain itu selama tiga tahun terakhir, Ganjar Pranowo telah mencapai prestasi luar biasa dengan meraih penghargaan tingkat tertinggi dari KPK sebanyak tiga kali berturut-turut. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan terhadap upayanya dalam memerangi gratifikasi dan korupsi.
Sementara, Calon Wakil Presiden Mahfud MD dikenal sebagai sosok yang sudah sering mengungkap kasus korupsi seperti kasus PT Asabri pada awal tahun 2020 yang diketahui merugikan negara hingga triliunan rupiah serta penyelewengan dana di Kementerian Pertahanan pada tahun 2015. Ia bahkan diketahui sangat mendukung hukuman mati bagi para koruptor.
Selain fokus pada kinerja dan tanggung jawab pribadi, sikap bersyukur juga merupakan faktor penting dalam mencegah korupsi. Ketika kamu selalu bersyukur atas apa yang telah dimiliki, kamu akan cenderung lebih puas dengan keadaan dan tidak tergoda untuk mencari jalan pintas yang tidak etis.
Bersyukur adalah kunci dalam membangun karakter yang kuat dan etis. Rasa syukur membantu kamu untuk menghargai apa yang telah diberikan, termasuk pekerjaan, kesempatan, dan sumber daya. Hal Ini akan mendorong kamu untuk bekerja dengan tekun dan menghindari perilaku korupsi yang bisa merusak reputasi dan merugikan diri sendiri serta orang lain.
Dari tiga cara mencegah korupsi tersebut, pasangan Capres dan Cawapres dari Partai Perindo yakni, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dikenal sebagai sosok yang sangat antikorupsi. Keduanya sama–sama membuktikan tidak pernah terlibat sama sekali dalam tindak pidana korupsi. Sebaliknya, pasangan capres dan cawapres tersebut justru ingin semakin memperkuat pencegahan korupsi.
Ganjar Pranowo misalnya pernah berjanji akan memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika dirinya terpilih sebagai presiden. Ia bahkan juga sudah merencanakan program Gaspol untuk memudahkan transparansi di lingkungan ASN dan juga mempermudah laporan dari Masyarakat.
Ganjar juga menjelaskan bahwa dengan meningkatkan digitalisasi, pemerintahan dapat beroperasi lebih efisien, mengurangi praktik korupsi, dan meningkatkan transparansi.
"Kalau kita ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih, maka optimalisasi melalui digitalisasi adalah langkah yang tepat, karena hal ini akan meningkatkan efisiensi pemerintahan," kata Ganjar di IdeaFest 2023.
Selain itu selama tiga tahun terakhir, Ganjar Pranowo telah mencapai prestasi luar biasa dengan meraih penghargaan tingkat tertinggi dari KPK sebanyak tiga kali berturut-turut. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan terhadap upayanya dalam memerangi gratifikasi dan korupsi.
Sementara, Calon Wakil Presiden Mahfud MD dikenal sebagai sosok yang sudah sering mengungkap kasus korupsi seperti kasus PT Asabri pada awal tahun 2020 yang diketahui merugikan negara hingga triliunan rupiah serta penyelewengan dana di Kementerian Pertahanan pada tahun 2015. Ia bahkan diketahui sangat mendukung hukuman mati bagi para koruptor.