Partai Perindo: Perlu Ada Festival untuk Kenalkan Potensi Pariwisata Kabupaten Bogor

Kamis, 14 Juli 2022 - 21:09 WIB
Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kabupaten Bogor, Yudia Irawan menyatakan di Kabupaten Bogor bukan hanya Puncak yang layak menjadi tujuan berwisata. Foto/MPI
JAKARTA - Kabupaten Bogor menjadi salah satu tujuan wisata warga Ibu Kota DKI Jakarta. Hal itu lantaran letaknya yang tak jauh atau menjadi daerah penopang Ibu Kota.

Untuk itu, Kabupaten Bogor menjadi tempat favorit warga Jakarta ketika berlibur. Salah satu yang ramai di setiap akhir pekan, yakni Puncak Bogor.

Demi mengurai kepadatan kendaraan yang bertamasya ke Puncak di hari weekend, petugas terkait harus menerapkan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur. Hal itu rutin dilakukan ketika akhir pekan tiba.



Merespons hal tersebut, Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kabupaten Bogor, Yudia Irawan menyatakan di Kabupaten Bogor bukan hanya Puncak yang layak menjadi tujuan berwisata. Menurutnya, banyak desa-desa di Kabupaten Bogor yang bisa menjadi pilihan untuk menghabiskan akhir pekan.

Namun, kata dia, masyarakat khususnya warga Ibu Kota belum mengetahui banyak tentang destinasi wisata di Bogor. Untuk, itu ia meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor untuk melakukan sebuah upaya pengenalan wisata dengan mengadakan festival.

Menurutnya, festival dianggap ampuh untuk mempromosikan wisata yang berada di Bogor. "Makanya saya menginginkan instansi terkait Kabupaten Bogor mengadakan festival agar tahu orang tiap desa itu apa si potensi alamnya," ujar Yudia saat Podcast Aksi Nyata dengan tema 'Pengembangan Desa Wisata untuk Kemajuan Kabupaten Bogor', Kamis (17/7/2022).

Yudia menjelaskan ratusan desa di Kabupaten Bogor mempunyai potensi alamnya masing-masing. Untuk itu, dengan adanya festival ia berharap potensi yang ada dapat dimaksimalkan.

Selain pariwisata, potensi yang ada di Kabupaten Bogor adalah home industry. Dia menambahkan ada beberapa kecamatan di sana yang warganya menggantungkan hidupnya dari home industry.

"(Kecamatan) Ciomas dan (Kecamatan)Tamansari memang sekitar 60-70 persen home industry sandal sepatu," tutupnya.
(kri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More