Yorrys Raweyai Tegaskan KSPSI Independen di Pilpres 2024
Jum'at, 01 Juli 2022 - 14:08 WIB
"Siap," dijawab secara serentak oleh para pengurus.
Dalam kesempatan tersebut, Yorrys Raweyai mengatakan, masalah perburuhan dan masalah pekerja tidak akan hilang dalam proses kebangsaan. Untuk itu, KSPSI selalu berpegang teguh pada misi organisasi yaitu Bina, Lindungi dan Sejahtera.
"Bagaimana kita dengan kepengurusan sekarang ini tetap berkomitmen bersama dengan pemerintah sebagai subjek pembangunan bangsa ke depan. Bagaimana kita secara internal melindungi dan membesarkan anggota," tutur Yorrys.
Terkait sejumlah permasalahan yang terjadi terhadap perburuhan baik secara regulasi, perundang-undangan hingga masalah global, menurut Yorrys hal tersebut perlunya koordinasi untuk menangani hal tersebut. Dirinya mengambil contoh terhadap buruh migran yang meninggal dunia di Malaysia berdasarkan laporan dari Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB).
Dikatakan Yorrys, permalasahan buruh migran tak hanya terjadi di Malaysia saja namun juga di timur tengah seperti Arab Saudi atau negara lainnya. Mereka kerap mendapatkan kekerasan ataupun hal yang tidak sewajarnya.
"Ini kita perlu berkoordinasi bagaimana menangani masalah perburuhan secara global. Tentu komitmen kami untuk menyelesaikan masalah tersebut. DPP KSPSI di bawah kepemimpinan saya, kami punya komitmen hadir sebagai solusi dalam pengabdian kita sebagai bangsa dan negara," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yorrys Raweyai mengatakan, masalah perburuhan dan masalah pekerja tidak akan hilang dalam proses kebangsaan. Untuk itu, KSPSI selalu berpegang teguh pada misi organisasi yaitu Bina, Lindungi dan Sejahtera.
"Bagaimana kita dengan kepengurusan sekarang ini tetap berkomitmen bersama dengan pemerintah sebagai subjek pembangunan bangsa ke depan. Bagaimana kita secara internal melindungi dan membesarkan anggota," tutur Yorrys.
Terkait sejumlah permasalahan yang terjadi terhadap perburuhan baik secara regulasi, perundang-undangan hingga masalah global, menurut Yorrys hal tersebut perlunya koordinasi untuk menangani hal tersebut. Dirinya mengambil contoh terhadap buruh migran yang meninggal dunia di Malaysia berdasarkan laporan dari Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB).
Dikatakan Yorrys, permalasahan buruh migran tak hanya terjadi di Malaysia saja namun juga di timur tengah seperti Arab Saudi atau negara lainnya. Mereka kerap mendapatkan kekerasan ataupun hal yang tidak sewajarnya.
"Ini kita perlu berkoordinasi bagaimana menangani masalah perburuhan secara global. Tentu komitmen kami untuk menyelesaikan masalah tersebut. DPP KSPSI di bawah kepemimpinan saya, kami punya komitmen hadir sebagai solusi dalam pengabdian kita sebagai bangsa dan negara," ungkapnya.
(maf)
tulis komentar anda