Malaysia-Indonesia Dipererat Hubungan Baik Jurnalis Kedua Negara

Rabu, 01 Juni 2022 - 21:45 WIB
Selama ini perwakilan pemerintah dan jurnalis Malaysia tidak pernah absen dalam perhelatan puncak Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar setiap 9 Februari. Termasuk dalam peringatan HPN di Kendari, Sulawesi Tenggara 9 Februari lalu, yang digelar secara hibrida karena masih dalam suasana pandemi.



PM Malaysia Ismail Sabri Yakoob (kanan) menandatangani buku untuk diberikan

kepada jurnalis sekaligus Pemimpin Redaksi KORAN SINDO Pung Purwanto (kiri).

Puncak Hawana ditandai dengan pembacaan Deklarasi Melaka dan pemberian penghargaan kepada sejumlah jurnalis yang berdedikasi dalam mengawal perjalanan pers Malaysia. Peringatan Hawana berlangsung meriah dihadiri ratusan undangan sekaligus sebagai penanda kebangkitan wisata dan ekonomi Melaka seiring terus menurunnya kasus Covid-19 di Malaysia.

Saudara Sedarah

Masih dalam acara bincang santai dengan insan pers, ada hal menarik diungkapkan PM Ismail Sabri, bahwa cucunya adalah setengah orang Indonesia karena menantunya campuran Manado-Jawa. “Karena itu hubungan Indonesia Malaysia lebih dari tetangga, tapi saudara dan keluarga. Kita telah memiliki sejarah panjang yang penuh dinamika dan selalu bisa selesaikan bersama,” tandasnya.

baca juga: Sinergi TNI, Buka Desa yang Terisolir di Perbatasan Indonesia-Malaysia

Terkait masih munculnya isu-isu soal klaim tari, lagu, makanan dan produk budaya lain, Ismail menyatakan bahwa masalah itu tidak ada kaitannya dengan negara dan pemerintah, tapi lebih kepada etnis masyarakat itu sendiri. Misalnya soal tari Jawa, menurut Ismail, orang asal Jawa yang bermukim di Malaysia juga merasa memiliki tarian tersebut.

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More