Tanggapan Kemlu soal Kepastian Vladimir Putin Hadiri KTT G20 di Bali
Kamis, 19 Mei 2022 - 17:01 WIB
JAKARTA - Kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 mendatang di Bali masih menjadi topik hangat baik di Indonesia maupun dari luar negeri. Terlebih karena Indonesia saat ini memegang Presidensi G20.
Staf Khusus Menteri Luar Negeri (Menlu) bidang Penguatan Program-Program Prioritas Dian Triansyah Djani mengatakan, kehadiran Putin masih belum dapat dipastikan.
"KTT ini masih 6 bulan ke depan. Tentunya dan seperti biasanya, penyelenggaraan suatu konferensi internasional pada tingkat kepala negara biasanya para kepala negara itu menyampaikan konfirmasi kehadirannya mendekati tanggal-tanggal perhelatan," ujar Djani dalam keterangan pers virtual di Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Bahkan bukan hanya Putin, Djani mengatakan, para presiden atau kepala negara lainnya akan menyampaikan konfirmasi kehadirannya mendekati tanggal atau hari H pelaksanaan.
Sebagai informasi, Indonesia Indonesia telah mengundang seluruh pimpinan negara-negara G20 per tanggal 22 Februari 2022. Undangan tersebut telah dikirimkan pada 2 hari sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022.
Staf Khusus Menteri Luar Negeri (Menlu) bidang Penguatan Program-Program Prioritas Dian Triansyah Djani mengatakan, kehadiran Putin masih belum dapat dipastikan.
"KTT ini masih 6 bulan ke depan. Tentunya dan seperti biasanya, penyelenggaraan suatu konferensi internasional pada tingkat kepala negara biasanya para kepala negara itu menyampaikan konfirmasi kehadirannya mendekati tanggal-tanggal perhelatan," ujar Djani dalam keterangan pers virtual di Jakarta, Kamis (19/5/2022).
Bahkan bukan hanya Putin, Djani mengatakan, para presiden atau kepala negara lainnya akan menyampaikan konfirmasi kehadirannya mendekati tanggal atau hari H pelaksanaan.
Sebagai informasi, Indonesia Indonesia telah mengundang seluruh pimpinan negara-negara G20 per tanggal 22 Februari 2022. Undangan tersebut telah dikirimkan pada 2 hari sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022.
(maf)
tulis komentar anda