Mudik Jadi Modal Perkuat Bangsa
Rabu, 11 Mei 2022 - 10:24 WIB
Namun kita bersyukur rekayasa contra-flow, one way, atau ganjil genap sangat membantu arus lalu lintas hingga tak membuat macet sangat parah. Meski begitu, kemacetan di tol dan penumpukan di Pelabuhan Merak menjadi catatan tersendiri. Kasus ini mungkin di luar prediksi pemerintah.
Di luar dua sektor itu, tentu mudik Lebaran kali ini memiliki dimensi positif yang luas pada berbagai bidang. Pada sisi ekonomi misalnya, rangkaian Ramadan, mudik, dan Idulfitri jelas menggerakkan secara cepat pertumbuhan ekonomi hingga triliunan rupiah. Disebut-sebut perputaran uangnya mencapai Rp180 triliun. Meski tidak sampai menyentuh Rp185 triliun seperti pada 2019, ini tentu melegakan karena mudik seolah menjadi pengungkit bangkitnya kembali pereekonomian bangsa di tengah tantangan global, termasuk pandemi.
Pada sektor sosial, mudik juga menghadirkan banyak nilai positif. Jelas mudik memuarakan sikap saling menghormati, menyayangi antarsesama. Tak hanya antarumat Islam, sikap positif ini juga terbangun antarpemeluk agama karena Lebaran seolah menjelma menjadi tradisi lintasagama. Rekatnya tali persaudaraan lewat media silaturahmi ini menjadi modal besar bangsa Indonesia untuk bangkit dan kian tangguh.
Baca Juga: koran-sindo.com
Di luar dua sektor itu, tentu mudik Lebaran kali ini memiliki dimensi positif yang luas pada berbagai bidang. Pada sisi ekonomi misalnya, rangkaian Ramadan, mudik, dan Idulfitri jelas menggerakkan secara cepat pertumbuhan ekonomi hingga triliunan rupiah. Disebut-sebut perputaran uangnya mencapai Rp180 triliun. Meski tidak sampai menyentuh Rp185 triliun seperti pada 2019, ini tentu melegakan karena mudik seolah menjadi pengungkit bangkitnya kembali pereekonomian bangsa di tengah tantangan global, termasuk pandemi.
Pada sektor sosial, mudik juga menghadirkan banyak nilai positif. Jelas mudik memuarakan sikap saling menghormati, menyayangi antarsesama. Tak hanya antarumat Islam, sikap positif ini juga terbangun antarpemeluk agama karena Lebaran seolah menjelma menjadi tradisi lintasagama. Rekatnya tali persaudaraan lewat media silaturahmi ini menjadi modal besar bangsa Indonesia untuk bangkit dan kian tangguh.
Baca Juga: koran-sindo.com
(bmm)
tulis komentar anda