Ustaz Yusuf Mansur: Berdasarkan Kitab Sulamun Nurain, 1 Ramadhan Jatuh pada 2 April 2022
Jum'at, 01 April 2022 - 20:05 WIB
"Udah, gue udah ngeliat."
"Lihat di mana dari jauh-jauh hari udah dilihat?"
"Yah, gue mah lihatnya pakai ilmu. Gue Hitung. Sini, kebo bunting bawa kemari, entar gue hitungin kapan lahirannya,"
"Tentu ini ucapan yang jangan dijadikan legal formal, tapi benaran hitungannya. Jadi itu tadi hanya dilakukan berdasarkan titik koordinatnya saja, ekliptikanya. Jadi istikamahnya di situ. Wallahu alam," kata UYM.
UYM menegaskan, sebenarnya dengan sistem hitungan Sulamun Nurain, itu bisa menghitung ketiganya.
"Ketiga tata koordinat itu juga memiliki landasan hukum syariat. Ketiga tata koordinat itu dinamakan hisab, berdasarkan perhitungan garis edar bulan, bumi, dan matahari, nanti hasil perhitungannya dinamakan proyeksi. Wallahhu alam," tutup UYM.
"Lihat di mana dari jauh-jauh hari udah dilihat?"
"Yah, gue mah lihatnya pakai ilmu. Gue Hitung. Sini, kebo bunting bawa kemari, entar gue hitungin kapan lahirannya,"
"Tentu ini ucapan yang jangan dijadikan legal formal, tapi benaran hitungannya. Jadi itu tadi hanya dilakukan berdasarkan titik koordinatnya saja, ekliptikanya. Jadi istikamahnya di situ. Wallahu alam," kata UYM.
UYM menegaskan, sebenarnya dengan sistem hitungan Sulamun Nurain, itu bisa menghitung ketiganya.
"Ketiga tata koordinat itu juga memiliki landasan hukum syariat. Ketiga tata koordinat itu dinamakan hisab, berdasarkan perhitungan garis edar bulan, bumi, dan matahari, nanti hasil perhitungannya dinamakan proyeksi. Wallahhu alam," tutup UYM.
(maf)
tulis komentar anda