Relaksasi PPnBM Pendorong Pertumbuhan?
Selasa, 16 Maret 2021 - 05:58 WIB
Sejatinya, sektor automotif dan properti adalah dua sektor yang memiliki multiplier effect besar yang perlu dipertahankan. Hal itu mengingat bahwa industri automotif adalah industri yang padat karya, memiliki 1,5 juta orang pekerja langsung dan 4,5 tenaga kerja tidak langsung. Selain itu terdapat ±7.451 pabrik yang menghasilkan produk input untuk industri automotif sehingga pemerintah perlu mempertahankan basis industri automotif nasional. Begitu juga untuk sektor properti. Fakta menunjukkan bahwa kontribusi sektor properti berupa real estat dan konstruksi terhadap PDB selama 20 tahun terakhir terus meningkat, dari 7,8% pada 2000, menjadi 13,6% pada 2020.
Daya beli rumah tangga kelas menengah relatif tidak terdampak oleh Covid-19, tetapi level konsumsinya menurun karena adanya pembatasan mobilitas dan gangguan yang membatasi kepercayaan untuk melakukan aktivitas. Momentum saat ini dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengungkit pertumbuhan ekonomi, melalui berbagai insentif untuk menggairahkan konsumsi, utamanya masyarakat kelas menengah. Kedua kebijakan ini sifatnya komplementer dan saling menguatkan dalam menggairahkan konsumsi rumah tangga, dan merupakan bagian yang komprehensif dari paket program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 yang mencapai Rp699,43 triliun.
Vaksinasi Dongkrak Keyakinan Masyarakat
Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini membaik, meski levelnya masih cukup rendah. Hasil Survei Konsumen Bank Indonesia Februari 2021 mengindikasikan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi membaik. Ini tecermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Februari 2021 sebesar 85,8, sedikit meningkat dibandingkan pada bulan sebelumnya yang tercatat 84,9. Peningkatan tipis IKK ditopang oleh membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini. Pada Februari 2021 Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) naik menjadi 65,1.Seiring dengan perbaikan tersebut, keyakinan konsumen untuk melakukan pembelian barang tahan lama juga membaik, terutama untuk jenis barang elektronik dan perabot rumah tangga.
Keyakinan konsumen memiliki hubungan erat dengan kepastian perbaikan di sektor kesehatan. Vaksinasi bisa menjadi salah satu sentimen positif dari tantangan ekonomi saat ini. Keberhasilan program vaksinasi setidaknya bisa memberikan kepercayaan diri kepada kelompok pendapatan atas untuk lebih leluasa dalam melakukan transaksi ekonomi. Karena itu, keberhasilan program vaksinasi dapat menjadi salah satu game changer bagi pemulihan ekonomi nasional. Semoga.
Daya beli rumah tangga kelas menengah relatif tidak terdampak oleh Covid-19, tetapi level konsumsinya menurun karena adanya pembatasan mobilitas dan gangguan yang membatasi kepercayaan untuk melakukan aktivitas. Momentum saat ini dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengungkit pertumbuhan ekonomi, melalui berbagai insentif untuk menggairahkan konsumsi, utamanya masyarakat kelas menengah. Kedua kebijakan ini sifatnya komplementer dan saling menguatkan dalam menggairahkan konsumsi rumah tangga, dan merupakan bagian yang komprehensif dari paket program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 yang mencapai Rp699,43 triliun.
Vaksinasi Dongkrak Keyakinan Masyarakat
Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini membaik, meski levelnya masih cukup rendah. Hasil Survei Konsumen Bank Indonesia Februari 2021 mengindikasikan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi membaik. Ini tecermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Februari 2021 sebesar 85,8, sedikit meningkat dibandingkan pada bulan sebelumnya yang tercatat 84,9. Peningkatan tipis IKK ditopang oleh membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini. Pada Februari 2021 Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) naik menjadi 65,1.Seiring dengan perbaikan tersebut, keyakinan konsumen untuk melakukan pembelian barang tahan lama juga membaik, terutama untuk jenis barang elektronik dan perabot rumah tangga.
Keyakinan konsumen memiliki hubungan erat dengan kepastian perbaikan di sektor kesehatan. Vaksinasi bisa menjadi salah satu sentimen positif dari tantangan ekonomi saat ini. Keberhasilan program vaksinasi setidaknya bisa memberikan kepercayaan diri kepada kelompok pendapatan atas untuk lebih leluasa dalam melakukan transaksi ekonomi. Karena itu, keberhasilan program vaksinasi dapat menjadi salah satu game changer bagi pemulihan ekonomi nasional. Semoga.
(bmm)
tulis komentar anda