Pameran Virtual PDGI Diikuti 4.117 Peserta, Menkes: Banyak Teknologi Baru
Kamis, 11 Februari 2021 - 10:39 WIB
JAKARTA - Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) untuk pertama kalinya menyelenggarakan Indonesia Virtual Dental Expo (Ivdex) sebagai pameran virtual terintegrasi.
Pameran yang berlangsung selama tiga hari ini sudah dibuka sejak 9 Februari lalu dan akan berakhir Kamis (11/2/2021) malam nanti. Ivdex merupakan spesial event dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-71 PDGI pada tanggal 22 Januari lalu.
Meski baru pertama kali digelar, Ivdex berhasil menarik minat peserta hingga sebanyak 4.117 orang yang terdiri atas 3.449 dokter gigi dan 668 mahasiswa fakultas kedokteran gigi.
Partisipasi ini memecahkan rekor peserta dalam kegiatan-kegiatan PDGI sebelumnya, baik offline maupun online, yang biasanya diikuti oleh sekitar 1.500 peserta.
Ketua Umum PB PDGI Dr drg RM Sri Hananto Seno menyampaikan, Ivdex dilaksanakan sebagai inovasi di tengah pandemi. "Kami bersyukur dan berterima kasih atas antusiasme anggota PDGI dan juga mahasiswa. Ini menunjukkan semangat yang tinggi, walau di masa pandemi tidak berhenti meningkatkan pengetahuan, menambah wawasan medis dan non-medis, juga teknologi terbaru serta alat dan bahan di bidang kedokteran gigi. Luar biasa bisa lebih dari 4.000 peserta, padahal persiapan hanya dilakukan selama dua bulan," tutur Seno dalam keterangannya yang diterima SINDOnews,Kamis (11/2/2021).
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan apresiasi atas dedikasi dokter gigi di masa pandemi. Dia mengajak dokter gigi untuk memanfaatkan teknologi dengan lebih aktif.
"Banyak teknologi baru yang bisa kita manfaatkan agar pemeriksaan bisa dilakukan tetap secara rutin, namun juga lebih aman dibandingkan dengan metode pemeriksaan sebelumnya. Beberapa teknologi seperti telemedicine, internet of things, artificial intelligence, itu merupakan opportunity baru buat kita terapkan, sehingga tetap pelayanan gigi bisa kita lakukan tanpa meningkatkan risiko penularan dari para nakes gigi," tutur Budi dalam sambutan Pembukaan Ivdex, Selasa 9 Februari 2021.
Hingga hari kedua penyelenggaraan Ivdex, sudah tercatat hampir 10.000 kunjungan ke booth-booth yang ada di pameran.
Dalam sesi webinar dan talk show, topik yang dihadirkan tidak hanya tentang medis, tetapi juga non-medis seperti adaptasi dan transformasi layanan kesehatan gigi di masa dan pasca pandemi, layanan yang memberikan kepuasan dan keselamatan pasien, serta outlook industri kesehatan gigi.
Pameran yang berlangsung selama tiga hari ini sudah dibuka sejak 9 Februari lalu dan akan berakhir Kamis (11/2/2021) malam nanti. Ivdex merupakan spesial event dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-71 PDGI pada tanggal 22 Januari lalu.
Meski baru pertama kali digelar, Ivdex berhasil menarik minat peserta hingga sebanyak 4.117 orang yang terdiri atas 3.449 dokter gigi dan 668 mahasiswa fakultas kedokteran gigi.
Partisipasi ini memecahkan rekor peserta dalam kegiatan-kegiatan PDGI sebelumnya, baik offline maupun online, yang biasanya diikuti oleh sekitar 1.500 peserta.
Ketua Umum PB PDGI Dr drg RM Sri Hananto Seno menyampaikan, Ivdex dilaksanakan sebagai inovasi di tengah pandemi. "Kami bersyukur dan berterima kasih atas antusiasme anggota PDGI dan juga mahasiswa. Ini menunjukkan semangat yang tinggi, walau di masa pandemi tidak berhenti meningkatkan pengetahuan, menambah wawasan medis dan non-medis, juga teknologi terbaru serta alat dan bahan di bidang kedokteran gigi. Luar biasa bisa lebih dari 4.000 peserta, padahal persiapan hanya dilakukan selama dua bulan," tutur Seno dalam keterangannya yang diterima SINDOnews,Kamis (11/2/2021).
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan apresiasi atas dedikasi dokter gigi di masa pandemi. Dia mengajak dokter gigi untuk memanfaatkan teknologi dengan lebih aktif.
"Banyak teknologi baru yang bisa kita manfaatkan agar pemeriksaan bisa dilakukan tetap secara rutin, namun juga lebih aman dibandingkan dengan metode pemeriksaan sebelumnya. Beberapa teknologi seperti telemedicine, internet of things, artificial intelligence, itu merupakan opportunity baru buat kita terapkan, sehingga tetap pelayanan gigi bisa kita lakukan tanpa meningkatkan risiko penularan dari para nakes gigi," tutur Budi dalam sambutan Pembukaan Ivdex, Selasa 9 Februari 2021.
Baca Juga
Hingga hari kedua penyelenggaraan Ivdex, sudah tercatat hampir 10.000 kunjungan ke booth-booth yang ada di pameran.
Dalam sesi webinar dan talk show, topik yang dihadirkan tidak hanya tentang medis, tetapi juga non-medis seperti adaptasi dan transformasi layanan kesehatan gigi di masa dan pasca pandemi, layanan yang memberikan kepuasan dan keselamatan pasien, serta outlook industri kesehatan gigi.
(dam)
Lihat Juga :
tulis komentar anda