Jejak Megawati dan JK dari Pilpres ke Pilpres
Selasa, 26 Januari 2021 - 11:58 WIB
Baca juga: Mengukur Peluang Megawati dan JK di Pilpres 2024
Sama seperti Megawati, Jusuf Kalla (JK) juga pernah beberapa kali mengikuti pilpres. Pada 2004, JK yang digandeng SBY, berhasil menang atas Mega-Hasyim di putaran kedua.
Di Pilpres 2009, JK 'cerai' dengan SBY. Pengusaha asal Sulawesi Selatan itu mencoba naik pangkat dengan menjadi calon presiden di Pilpres 2009. Dia menggandeng mantan Panglima ABRI Wiranto. Namun, pasangan yang diusung Partai Golkar dan Partai Hanura ini hanya meraih 12,41 persen suara alias berada di urutan ketiga, di bawah Mega-Prabowo dan SBY-Boediono.
Pada Pilpres 2014, JK 'comeback'. Namun, kali ini dia menjadi calon wakil presiden, mendampingi Joko Widodo (Jokowi) . Pasangan Jokowi-JK yang didukung Koalisi Indonesia Hebat pun sukses menang atas pasangan Prabowo-Subianto-Hatta Rajasa yang didukung oleh Koalisi Merah Putih.
Kini, Pilpres 2024 telah ramai diperbincangkan. Nama Megawati dan JK pun kembali disebut-sebut lantaran konstitusi masih membuka peluang bagi keduanya untuk maju pilpres. Akankah keduanya bertarung? Kita tunggu.
Sama seperti Megawati, Jusuf Kalla (JK) juga pernah beberapa kali mengikuti pilpres. Pada 2004, JK yang digandeng SBY, berhasil menang atas Mega-Hasyim di putaran kedua.
Di Pilpres 2009, JK 'cerai' dengan SBY. Pengusaha asal Sulawesi Selatan itu mencoba naik pangkat dengan menjadi calon presiden di Pilpres 2009. Dia menggandeng mantan Panglima ABRI Wiranto. Namun, pasangan yang diusung Partai Golkar dan Partai Hanura ini hanya meraih 12,41 persen suara alias berada di urutan ketiga, di bawah Mega-Prabowo dan SBY-Boediono.
Pada Pilpres 2014, JK 'comeback'. Namun, kali ini dia menjadi calon wakil presiden, mendampingi Joko Widodo (Jokowi) . Pasangan Jokowi-JK yang didukung Koalisi Indonesia Hebat pun sukses menang atas pasangan Prabowo-Subianto-Hatta Rajasa yang didukung oleh Koalisi Merah Putih.
Kini, Pilpres 2024 telah ramai diperbincangkan. Nama Megawati dan JK pun kembali disebut-sebut lantaran konstitusi masih membuka peluang bagi keduanya untuk maju pilpres. Akankah keduanya bertarung? Kita tunggu.
(zik)
tulis komentar anda