Komisi II DPR Harap RUU Pemilu Masuk Paripurna Sebelum Akhir Tahun
Jum'at, 27 November 2020 - 14:58 WIB
"Ya ini mungkin nanti dari aspirasi dari fraksi-fraksi kalau misalnya kita sepakati musyawarah, kalau enggak ya mana fraksi yang mayoritas mendukung itu," ujar politikus Partai Golkar itu.
"Misalnya itu presidential threshold itu mengusulkan 20-25 persen, ada juga nol. Mungkin jalan tengahnya opsinya itu ada tiga kemaren 20-25, ada yang nol, ada yang turun 15-20. Mungkin jalan tengahnya 15-20 persen mungkin kan begitu, kita cari jalan tengah lah," terangnya.
Terlebih, legislator asal Sumatera Utara (Sumut) ini menambahkan, RUU Pemilu ini masih draf dan masih bisa dibongkar semua dalam pembahasan nanti. Sehingga, pihaknya akan berusaha mencari titik temu terhadap beberapa opsi dari sejumlah ketentuan dalam dram RUU Pemilu ini.
"Jadi kita mau cari titik temu sebagai sebuah draf saja. Mudah-mudahan bisa satu nah kemudian kita bahas dalam panitia yang nanti akan dibentuk," pungkasnya.
"Misalnya itu presidential threshold itu mengusulkan 20-25 persen, ada juga nol. Mungkin jalan tengahnya opsinya itu ada tiga kemaren 20-25, ada yang nol, ada yang turun 15-20. Mungkin jalan tengahnya 15-20 persen mungkin kan begitu, kita cari jalan tengah lah," terangnya.
Terlebih, legislator asal Sumatera Utara (Sumut) ini menambahkan, RUU Pemilu ini masih draf dan masih bisa dibongkar semua dalam pembahasan nanti. Sehingga, pihaknya akan berusaha mencari titik temu terhadap beberapa opsi dari sejumlah ketentuan dalam dram RUU Pemilu ini.
"Jadi kita mau cari titik temu sebagai sebuah draf saja. Mudah-mudahan bisa satu nah kemudian kita bahas dalam panitia yang nanti akan dibentuk," pungkasnya.
(maf)
tulis komentar anda