Mahfud MD dan Peluru Tak Terkendali Tantang Menteri yang Terlibat Kampanye Mundur
Jum'at, 09 Februari 2024 - 15:15 WIB
Ketidakpercayaan masyarakat terhadap netralitas negara dalam Pilpres 2024 ini, membuat para guru besar di berbagai universitas dan para mahasiswa memperingatkan pemerintahan Jokowi.
Mereka menegaskan agar presiden dan para menteri untuk tidak ikut campur dalam proses pemilihan kepala negara berikutnya dan mengintervensi suara rakyat.
Sikap Mahfud MD yang memilih untuk mengundurkan diri, dipuji berbagai pihak, salah satunya adalah Ketua Peluru Tak Terkendali, Young Lex.
Hal ini diungkapkan Young Lex saat tampil dalam acara kampanye akbar Ganjar-Mahfud 'Salam Metal 03 Menang Total' di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu, 3 Februari 2024.
"Sebelum gue bawain lagi. Gue mau ngucapin salut yang terbesar-besarnya buat Prof Mahfud yang mengundurkan diri dari Menko Polukam," ucapnya.
Tak hanya Mahfud MD, pria bernama asli Samuel Alexander Pieter ini juga mengucapkan rasa hormatnya terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang juga memutuskan mundur dari posisi Komisaris Utama Pertamina
Relawan Garis Keras Peluru Tak Terkendali, berharap agar pilpres kali ini benar-benar berjalan dengan bersih dan mencerminkan hati nurani rakyat. Peluru Tak Terkendali berharap Indonesia mendapatkan presiden yang lolos uji petik sejarah dan memiliki program yang benar-benar akan membawa kemajuan bangsa.
Mereka menegaskan agar presiden dan para menteri untuk tidak ikut campur dalam proses pemilihan kepala negara berikutnya dan mengintervensi suara rakyat.
Sikap Mahfud MD yang memilih untuk mengundurkan diri, dipuji berbagai pihak, salah satunya adalah Ketua Peluru Tak Terkendali, Young Lex.
Hal ini diungkapkan Young Lex saat tampil dalam acara kampanye akbar Ganjar-Mahfud 'Salam Metal 03 Menang Total' di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu, 3 Februari 2024.
"Sebelum gue bawain lagi. Gue mau ngucapin salut yang terbesar-besarnya buat Prof Mahfud yang mengundurkan diri dari Menko Polukam," ucapnya.
Tak hanya Mahfud MD, pria bernama asli Samuel Alexander Pieter ini juga mengucapkan rasa hormatnya terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang juga memutuskan mundur dari posisi Komisaris Utama Pertamina
Relawan Garis Keras Peluru Tak Terkendali, berharap agar pilpres kali ini benar-benar berjalan dengan bersih dan mencerminkan hati nurani rakyat. Peluru Tak Terkendali berharap Indonesia mendapatkan presiden yang lolos uji petik sejarah dan memiliki program yang benar-benar akan membawa kemajuan bangsa.
(cip)
tulis komentar anda