Zulhas Tegaskan Komitmen PAN Tingkatkan Kesejahteraan Pelaku UMKM
Selasa, 11 Juli 2023 - 11:18 WIB
Tidak hanya pemasaran dan pelatihan, Zulhas juga berupaya bagaimana bisa menghadirkan bantuan modal bagi para pelaku usaha UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya. Upaya ini diwujudkan dengan menggandeng pihak perbankan, agar bisa memberikan pinjaman modal yang mudah dan bunga yang kecil.
"Bahwa bank itu di samping sebagai stimulus perekonomian, terutama adalah di segmen bawah dan UMKM," kata Zulhas.
Bahkan, Zulhas juga tidak ragu untuk turun tangan langsung dalam kegiatan promosi produk-produk UMKM, sebagaimana yang ia lakukan beberapa waktu lalu, terlibat dalam memasarkan produk UMKM dalam sesi Live Shopping di Festival Indonesia, Minggu 9 Juli 2023 lalu.
Dalam acara yang berlangsung di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat itu, Zulhas tidak ragu ikut berjualan secara daring di media sosial. Beragam produk dan merek lokal ia tawarkan di kesempatan itu, mulai dari pakaian, tas hingga produk makanan seperti rendang.
“UMKM juga harus ikut berjualan secara digital melalui lokapasar (marketplace). Dengan begitu, pasar untuk produk-produk mereka tidak hanya berada di satu kota, namun dilihat oleh seluruh dunia. Jangkauannya jadi tidak terbatas,” papar Zulhas.
Ia mengatakan produk dan merek lokal karya pelaku usaha dalam negeri memiliki kualitas yang bersaing dengan produk-produk asing. “Kualitas produksi yang sudah berada di jalur yang benar ini harus bisa meminimalisir promosinya. Kami terus mendorong para UMKM agar memanfaatkan lokapasar untuk merambah pasar yang lebih luas,” ujar Zulhas.
Sebagai Mendag, ia juga tak pernah bosan untuk mengajak seluruh masyarakat agar terus mendukung perkembangan produk dan merek lokal.
Untuk itu, ia senantiasa mendorong masyarakat agar memberi kesempatan bagi produk dan merek lokal untuk berkembang. Caranya, dengan membeli produk dan merek lokal serta memakainya.
“Bangga, beli, dan pakai buatan Indonesia,” tutur Zulhas.
"Bahwa bank itu di samping sebagai stimulus perekonomian, terutama adalah di segmen bawah dan UMKM," kata Zulhas.
Bahkan, Zulhas juga tidak ragu untuk turun tangan langsung dalam kegiatan promosi produk-produk UMKM, sebagaimana yang ia lakukan beberapa waktu lalu, terlibat dalam memasarkan produk UMKM dalam sesi Live Shopping di Festival Indonesia, Minggu 9 Juli 2023 lalu.
Dalam acara yang berlangsung di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat itu, Zulhas tidak ragu ikut berjualan secara daring di media sosial. Beragam produk dan merek lokal ia tawarkan di kesempatan itu, mulai dari pakaian, tas hingga produk makanan seperti rendang.
“UMKM juga harus ikut berjualan secara digital melalui lokapasar (marketplace). Dengan begitu, pasar untuk produk-produk mereka tidak hanya berada di satu kota, namun dilihat oleh seluruh dunia. Jangkauannya jadi tidak terbatas,” papar Zulhas.
Ia mengatakan produk dan merek lokal karya pelaku usaha dalam negeri memiliki kualitas yang bersaing dengan produk-produk asing. “Kualitas produksi yang sudah berada di jalur yang benar ini harus bisa meminimalisir promosinya. Kami terus mendorong para UMKM agar memanfaatkan lokapasar untuk merambah pasar yang lebih luas,” ujar Zulhas.
Sebagai Mendag, ia juga tak pernah bosan untuk mengajak seluruh masyarakat agar terus mendukung perkembangan produk dan merek lokal.
Untuk itu, ia senantiasa mendorong masyarakat agar memberi kesempatan bagi produk dan merek lokal untuk berkembang. Caranya, dengan membeli produk dan merek lokal serta memakainya.
“Bangga, beli, dan pakai buatan Indonesia,” tutur Zulhas.
tulis komentar anda