Hadiri kondangan di Ubud, Megawati ogah bertemu Ical

Sabtu, 19 April 2014 - 12:23 WIB
Hadiri kondangan di Ubud, Megawati ogah bertemu Ical
Hadiri kondangan di Ubud, Megawati ogah bertemu Ical
A A A
Sindonews.com - Meski diundang acara yang sama di resepsi perkawinan di Kerajaan Ubud, Gianyar, Bali, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie gagal bertemu. Padahal, keduanya dikabarkan bakal bertemu di Bali guna membahas rencana koalisi dalam pilpres nanti.

Entah sengaja atau kebetulan, dua elite politik yang partainya masuk dua besar dalam perolehan suara Pileg 9 April 2014 urung bertatap muka. Bahkan, gara-gara lama menunggu Megawati tak kunjung muncul, Ical memilih meninggalkan lokasi acara sebelum usai.

Jika menilik jadwal undangan resepsi perkawinan agung Kerajaan Ubud, dua pimpinan nasional itu bisa bertemu. Terlebih, Ical lebih datang awal sekira pukul 18.15 Wita.

Lebih dari satu jam, Ical mengikuti prosesi perkawinan dua putra sekaligus dari Kerajaan Ubud yakni Gede Ichiro Sukawati dengan Cok Istri Julyana Dewi serta Dharma Putra Sukawati dengan Gusti Ayu Mahadewi.

Lantaran tak ada tanda-tanda kehadiran Megawati, Ical akhirnya memilih pamit ke pelingsir Puri Ubud, Cokorda Ardana Sukawati alias Cok Ace. Barulah sekira 15 menit kemudian rombongan Megawati tiba di Puri Ubud.

Puluhan media sejak sore menyanggong kedatangan dua elite politik itu yang diprediksi bakal bertemu di Puri Ubud. Ical ketika diminta komentarnya, apakah merasa kecewa gagal bertemu Megawati, hanya mengumbar tawa.

Demikian juga, kabar rencana pertemuan dengan mantan Presiden RI kelima untuk membahas koalisi, Ical menepisnya. "Saya kemari untuk menyelamati (pengantin) atas undangan Puri Ubud," sergahnya Jumat 18 April 2014 malam.

Didesak, rencana koalisi merah kuning yang santer disebut, Ical kembali menepisnya bahwa belum ada ke arah itu. "Siapa bilang, emang dari PDIP ada yang jadi wakilnya, siapa dari PDIP," tanya Ical sembari tertawa.

Dia balik menanyakan wartawan, siapa yang mau menjadi calon wakil presiden dari PDIP, yang akan mendampinginya di pilpres mendatang. Kepastian rencana koalisi Golkar-PDIP sampai saat ini belum ada kejelasan.

Sikap mengunci rapat mulut juga ditunjukkan Megawati yang datang didampingi Puan Maharani dan Hasto Kristiyanto. Meski diberondong pertanyaan seputar kabar rencana koalisi dengan partai beringin, Megawati tetap bungkam.

"Tolong, tidak ada pertanyaan ya," sergah Hasto.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6421 seconds (0.1#10.140)