Dinasti politik di Banten bukan cuma Atut?

Sindonews.com - Juru Bicara Keluarga Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Fitron Nur Ikhsan, menyebutkan dinasti politik di provinsi Banten bukan saja dikuasai keluarga Atut. Tetapi ada keluarga politik lainnya yang juga berkeinginan menguasai kekuasaan politik Banten.

"Ini hanya di simpulkan dinasti pada sebuah etalase akhirnya, tidak lihat proses," kata Fitron dalam forum diskusi Polemik yang digelar Sindo Trijaya, di Cikini, Jakarta, Sabtu (12/11/2013).

Diungkapkan Fitron, Airin Rahmi Diany sekarang menjabat Walikota Tangerang Selatan, dikatakannya pernah kalah saat menjabat wakil Bupati Tangerang. Adik Ipar Gubernur Atut yang juga istri tersangka Tubagus Chaeri Wardana itu juga pernah kecewa lantaran pemilihan wali Kota Tangerang Selatan sempat dilakukan pemungutan suara ulang, walaupun akhirnya menang.

"Bu Airin jadi walkot Tangsel itu diulang pemilihannya. Artinya tahapan pemilukada harus diikuti," ujarnya.

Dijelaskan Fitron, di Kabupaten Lebak, Iti Octavia merupakan adik bupati lama. Iti Octavia adalah pemenang pemilukada Lebak, Banten. Sedangkan pasangan yang diusung partai Golkar, Amir Hamzah-Kasmin Bin Saelan kalah dari Iti yang berasal dari PDIP.

Diketahui, Amir Hamzah dan Kasmin keduanya sudah berstatus cegah ke luar negeri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Sementara itu, label dinasti politik Banten itu melekat kepada Atut menurutnya, banyak pejabat daerah di Banten menggunakan nama Atut tetapi sebenarnya bukan berasal dari keluarga Atut.

"Ratu Irma Suryani, karena depannya ratu disebut dekat dengan Ratu Atut. Istri akil juga nama depannya ratu, ini jadi prahara ratu," ungkapnya.

Baca juga berita Dinasti Atut berhak menjabat.