LPSK resmikan sekretariat bersama di Unsoed
LPSK resmikan sekretariat bersama di Unsoed
A
A
A
Sindonews.com - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) meresmikan sekretariat bersama kerja sama Perlindungan Saksi dan Korban di Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, Jawa Tengah hari ini (13/9/2013).
Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi tinggi terhadap Fakultas Hukum Unsoed atas upayanya menciptakan ruang konkret kerja sama berupa sekretariat kerja sama perlindungan saksi dan korban.
"Untuk pertama kalinya LPSK memiliki sekretariat kerja sama sebagai wujud MoU dengan universitas, diharapkan ini menjadi contoh dan success story (kisah sukses) bagi universitas lainnya di Indonesia," ungkap Ketua LPSK.
Pelaksana tugas Rektor Unsoed Prof Mas Yedi Sumaryadi mengatakan, pihaknya menyambut baik pembentukan sekretariat kerja sama ini. "Dalam tahun ini Fakultas Hukum di bawah kepemimpinan Bapak Angkasa sangat progresif dalam hal kerja sama, yakni dengan Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial dan kali ini dengan LPSK," ungkap Yedi.
Turut hadir dalam peresmian sekretariat kerja sama tersebut Dekan Fakultas Hukum Angkasa, Anggota LPSK Tasman Gultom dan RM Sindhu Krisno serta jajaran dekanat dan Badan Eksekutif Mahasiswa Unsoed serta Tenaga Ahli LPSK.
Lebih lanjut, Yedi mengatakan, dengan adanya sekretariat kerja sama ini menjadi wadah strategis dan perwakilan LPSK dalam menangani perlindungan terhadap saksi dan korban di wilayah Purwokerto dan sekitarnya.
Dalam rangkaian peresmian sekretariat kerja sama tersebut, Ketua LPSK pun turut memantau tempat sekretariat kerja sama tersebut. "Tempatnya bagus dan representatif, selain itu sarana dan prasarana penerimaan permohonan perlindungan pun telah disediakan oleh Fakultas Hukum Unsoed," ujar Abdul Haris.
Ketua LPSK mengatakan, pihaknya akan merencanakan program sebagai tindak lanjut kegiatan dalam sekretariat kerja sama FH Unsoed dan LPSK.
"Perlu ada pelatihan dan bentuk program kerja sama lanjutan, agar sekretariat kerja sama ini dapat berjalan efektif. Dukungan masyarakat di wilayah Purwokerto dan sekitarnya sangat diperlukan, agar jangkauan sekretariat kerja sama ini dapat meluas mencakup seluruh wilayah Jawa Tengah," ungkapnya.
Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi tinggi terhadap Fakultas Hukum Unsoed atas upayanya menciptakan ruang konkret kerja sama berupa sekretariat kerja sama perlindungan saksi dan korban.
"Untuk pertama kalinya LPSK memiliki sekretariat kerja sama sebagai wujud MoU dengan universitas, diharapkan ini menjadi contoh dan success story (kisah sukses) bagi universitas lainnya di Indonesia," ungkap Ketua LPSK.
Pelaksana tugas Rektor Unsoed Prof Mas Yedi Sumaryadi mengatakan, pihaknya menyambut baik pembentukan sekretariat kerja sama ini. "Dalam tahun ini Fakultas Hukum di bawah kepemimpinan Bapak Angkasa sangat progresif dalam hal kerja sama, yakni dengan Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial dan kali ini dengan LPSK," ungkap Yedi.
Turut hadir dalam peresmian sekretariat kerja sama tersebut Dekan Fakultas Hukum Angkasa, Anggota LPSK Tasman Gultom dan RM Sindhu Krisno serta jajaran dekanat dan Badan Eksekutif Mahasiswa Unsoed serta Tenaga Ahli LPSK.
Lebih lanjut, Yedi mengatakan, dengan adanya sekretariat kerja sama ini menjadi wadah strategis dan perwakilan LPSK dalam menangani perlindungan terhadap saksi dan korban di wilayah Purwokerto dan sekitarnya.
Dalam rangkaian peresmian sekretariat kerja sama tersebut, Ketua LPSK pun turut memantau tempat sekretariat kerja sama tersebut. "Tempatnya bagus dan representatif, selain itu sarana dan prasarana penerimaan permohonan perlindungan pun telah disediakan oleh Fakultas Hukum Unsoed," ujar Abdul Haris.
Ketua LPSK mengatakan, pihaknya akan merencanakan program sebagai tindak lanjut kegiatan dalam sekretariat kerja sama FH Unsoed dan LPSK.
"Perlu ada pelatihan dan bentuk program kerja sama lanjutan, agar sekretariat kerja sama ini dapat berjalan efektif. Dukungan masyarakat di wilayah Purwokerto dan sekitarnya sangat diperlukan, agar jangkauan sekretariat kerja sama ini dapat meluas mencakup seluruh wilayah Jawa Tengah," ungkapnya.
(kri)
Explore More