Dapat rapor merah, Mensos janji perbaiki pelayanan publik
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Aljufri berjanji akan memperbaiki pelayanan publik khususnya unit pelayanan perizinan di kementerian yang dipimpinnya.
"Kita akan perbaiki," ujar Mensos Salim usai acara buka puasa bersama di Restoran Larazeta, Jalan Tebet Barat Dalam Raya, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2013).
Hal itu menanggapi hasil penelitian atau observasi dari Ombudsman yang diumumkan beberapa hari lalu. Dari hasil penelitian Ombudsman itu, lima Kementerian masuk dalam zona merah atau mendapat rapor merah karena pelayanan publiknya dianggap buruk atau tidak maksimal.
Dan salah satu dari lima kementerian itu, adalah Kementerian yang dia pimpin, Kementerian Sosial (Kemensos). Menanggapi hasil penelitian demikian, Salim mengaku tak mempermasalahkannya. "Kita terima. Kita terbuka," katanya.
Seperti diketahui, lima Kementerian yang beri rapor merah oleh Ombudsman yakni Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pertanian (Kementan), dan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans).
"Kita akan perbaiki," ujar Mensos Salim usai acara buka puasa bersama di Restoran Larazeta, Jalan Tebet Barat Dalam Raya, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2013).
Hal itu menanggapi hasil penelitian atau observasi dari Ombudsman yang diumumkan beberapa hari lalu. Dari hasil penelitian Ombudsman itu, lima Kementerian masuk dalam zona merah atau mendapat rapor merah karena pelayanan publiknya dianggap buruk atau tidak maksimal.
Dan salah satu dari lima kementerian itu, adalah Kementerian yang dia pimpin, Kementerian Sosial (Kemensos). Menanggapi hasil penelitian demikian, Salim mengaku tak mempermasalahkannya. "Kita terima. Kita terbuka," katanya.
Seperti diketahui, lima Kementerian yang beri rapor merah oleh Ombudsman yakni Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pertanian (Kementan), dan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans).
(kri)