Sahroni Ajak Pengusaha Gunakan Dana CSR Tanggulangi Corona

Senin, 09 Maret 2020 - 09:03 WIB
Sahroni Ajak Pengusaha Gunakan Dana CSR Tanggulangi Corona
Sahroni Ajak Pengusaha Gunakan Dana CSR Tanggulangi Corona
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Hukum DPR Ahmad Sahroni meyakini penanggulangan penyebaran v irus Conona (Covid-19) akan optimal jika pemerintah dan seluruh elemen masyarakat bersinergi memberikan kontribusi sesuai kapasitasnya masing-masing.

Oleh karenanya pengusaha sekaligus politisi muda Nasdem ini mendorong para pengusaha melalui dana corporate social responsibility (CSR) turut ambil bagian membantu pemerintah memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat tentang Covid-19 serta bantuan alat kesehatan seperti masker dan alat-alat kesehatan pendukung lainnya. “Saya mengajak seluruh anak bangsa tergerak hatinya bersatu dan bersinergi menjadi bagian dari upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19,” kata Sahroni, Senin (9/3/2020). (Baca juga: Kasus Corona Terus Bertambah, Enam Orang Positif Terinfeksi)

Adapun kepada masyarakat, Sahroni mengimbau agar tidak panik dan menghentikan panic buying yang dapat menciptakan persoalan baru di tengah masyarakat, yakni kelangkaan barang yang justru merugikan masyarakat itu sendiri. Sahroni juga meminta pemerintah menjamin ketersediaan barang dan stabilitas perekonomian di tengah berbagai persoalan yang sedang dihadapi, terlebih persoalan virus Corona yang saat ini menjadi masalah global. “Masyarakat tidak perlu panik dan percaya bahwa pemerintah melalui bidangnya masing-masing akan mencari solusi terbaik untuk membawa kita lepas dari masalah ini,” ucap Sahroni.

Sahroni meyakini Polri, TNI dan tim kesehatan mampu bersinergi sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing dalam upaya mengatasi dampak Covid 19. “Kita pasti mampu keluar dari masalah ini. Indonesia mampu,” ucapnya. (Baca juga: Penderita Corona Bertambah, Pemerintah Diminta Belajar dari Arab Saudi)

Seperti diberitakan, Pemerintah resmi mengumumkan bertambahnya jumlah pasien positif Corona menjadi enam orang. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, saat ini terdapat 6 pasien kasus Covid-19 yang kondisinya kesehatannya mengalami perkembangan positif yang signifikan.

Disamping itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyelesaikan pemeriksaan 620 spesimen pasien dalam pengawasan (PDP) yang dikirim dari 63 rumah sakit di 25 provinsi. Jumlah ini melonjak hampir tiga kali lipat bila dibandingkan dua hari lalu, yaitu 227 spesimen PDP yang dikirimkan 61 rumah sakit di Indonesia. Menurut dia, lonjakan spesimen ini terjadi akibat adanya kenaikan status dari orang dalam pemantauan (ODP) menjadi PDP.
(cip)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6964 seconds (0.1#10.140)