PDIP Sambut Positif Keinginan Ahok untuk Bergabung

JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyambut baik niat mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bergabung dengan partainya.

Hasto menegaskan PDIP terbuka bagi setiap warga negara yang ingin berorganisasi dan menyampaikan aspirasinya melalui PDIP selama setia kepada Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Kontitusi.

Dia mencontohkan saat partainya menerima salah satu pendiri Partai Keadilan Sejahtera (PKS) almarhum Yusuf Supendi. Ketika itu, Yusuf mengungkapkan memilih untuk berdakwah di lingkungan PDIP.

Sekadar informasi, putri Yusuf Supendi, Azmah Shoobiroh menggantikan ayahnya, Yusuf Supendi menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP.

"Ini merupkan hal yang wajar apalagi PDIP sebagai rumah kebangsaan untuk Indonesia Raya. Jadi kehadiran Pak Ahok maupun kehadiran putri KH Yusuf Supendi kami terima dengan baik," katanya saat ditanya wartawan di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta, Kamis (29/11/2018). (Baca juga: Djarot Beberkan Keinginan Ahok Masuk PDIP )

Menurut dia, PDIP merasa sangat terbuka bagi siapa pun yang mempunyai standar moral yang baik dan mempunyai komitmen untuk memperjuangkan wong cilik.

Meski demikian, Hasto menegaskan PDIP tertutup bagi mereka yang telah melakukan pengkhianatan. Namun dia tidak menjelaskan pengkhianatan yang dimaksud.

"Kami tertutup pada mereka yang pernah berkhianat, pernah menculik, itu terututup," kata Hasto.