Direktur Penyidikan KPK Akui Novel Baswedan Menentangnya
A
A
A
JAKARTA - Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigadir Jenderal Polisi Aris Budiman mengakui Novel Baswedan adalah orang yang sering menentang usulannya.
Awalnya Aris menolak menyebutkan nama orang di internal KPK yang menentang usulannya terkait perekrutan penyidik dan usulan membentuk kepala satuan tugas (kasatgas).
"Bisa Anda sebut namanya?" kata Anggota Pansus angket KPK Junimart Girsang kepada Aris Budiman dalam rapat dengar pendapat Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPR tentang KPK di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2017) malam.
"Bukan menentang terbuka. Tapi, adu konsep, ide dan sebagainya," kata Aris Budiman menjawab. (Baca juga: Direktur Penyidikan KPK Penuhi Panggilan Pansus Angket DPR )
Lalu Junimart pun mengatakan, penyidik harus mendengar perintah direkturnya, bukan justru menentang. "Bukan begitu Pak? Jadi siapa penyidiknya?" ujar Junimart, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Aris pun mengatakan, seseorang yang dimaksudnya penyidik senior. "Apakah penyidik senior itu Novel Baswedan?" tanya Junimart lagi.
"Iya," jawab Aris menjawab.
Awalnya Aris menolak menyebutkan nama orang di internal KPK yang menentang usulannya terkait perekrutan penyidik dan usulan membentuk kepala satuan tugas (kasatgas).
"Bisa Anda sebut namanya?" kata Anggota Pansus angket KPK Junimart Girsang kepada Aris Budiman dalam rapat dengar pendapat Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPR tentang KPK di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2017) malam.
"Bukan menentang terbuka. Tapi, adu konsep, ide dan sebagainya," kata Aris Budiman menjawab. (Baca juga: Direktur Penyidikan KPK Penuhi Panggilan Pansus Angket DPR )
Lalu Junimart pun mengatakan, penyidik harus mendengar perintah direkturnya, bukan justru menentang. "Bukan begitu Pak? Jadi siapa penyidiknya?" ujar Junimart, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Aris pun mengatakan, seseorang yang dimaksudnya penyidik senior. "Apakah penyidik senior itu Novel Baswedan?" tanya Junimart lagi.
"Iya," jawab Aris menjawab.
(dam)